Anak SMA 28 Lakukan Ekspedisi Kayak, Begini Kisah Mereka | IVoox Indonesia

May 16, 2025

Anak SMA 28 Lakukan Ekspedisi Kayak, Begini Kisah Mereka

D826E2E2-0CAD-44B2-990E-327C96E4EA58

IVOOX.id, Jakarta - Seiring dengan keinginan pemuda untuk mengeskspresikan minat dan bakatnya, terutama dalam bidang kepecintaalaman, URaL SMAN 28 Jakarta akan melaksanakan kegiatan Ekspedisi Penjelajahan Menggunakan Kayak. 

Ekspedisi ini adalah ekspedisi kayak pertama yang dilaksanakan oleh pelajar SMA.

Peserta ekspedisi ini adalah pelajar SMAN 28 Jakarta yang tergabung dalam organisasi pecinta alam URaL 28. Pesertanya terdiri dari 6 orang pendayung. 

Kayak sendiri dipilih sebagai media ekspedisi karena dianggap cocok dengan medan air di Indonesia seperti danau, sungai dan laut. Fleksibilitasnya memungkinkan penggunanya untuk menempuh medan air yang tidak mampu lagi dilalui dengan kapal. Kayak juga memungkinkan untuk menjelajahi daerah-daerah sekitar danau atau sungai dan laut yang terpencil.

Medan ekspedisi yang dipilih adalah Waduk Jatiluhur di daerah Purwakarta, provinsi Jawa Barat. Waduk Jatiluhur sendiri merupakan waduk terbesar di Indonesia dengan potensi pariwisata yang melimpah. Dengan luas ±4.500km² dan keliling  ±150km, Waduk Jatiluhur juga dipenuhi dengan panorama alam eksotis yang melingkupi Tebing Parang, Gunung Lembu, dll. Ekspedisi akan dilaksanakan pada hari Senin, 9 Juli 2018 dan diperkirakan memakan waktu sekitar 3 - 4 hari.

“Ekspedisi ini tentu merupakan terobosan bagi kami para pelajar dalam mengejar passion kami sebagai anggota pecinta alam. Sebagai murid kami juga ingin mempersembahkan prestasi terbaik untuk sekolah dan bangsa Indonesia. Kami juga berharap dengan adanya ekspedisi ini, dapat menumbuhkan minat akan olahraga air dan kecintaan terhadap Indonesia sebagai negeri bahari” ungkap Firyal Mustofa selaku ketua Ekspedisi Kayak Pelajar Indonesia – URaL SMAN 28 Jakarta.

Ekspedisi ini merupakan bentuk usaha anggota URaL 28 dalam mempromosikan pelestarian lingkungan hidup di Indonesia yang masih membutuhkan banyak perhatian dari masyarakat. Ekspedisi ini juga menjadi sarana untuk mempelajari aspek sosial budaya masyarakat yang bermukim di sekitar Waduk Jatiluhur.

Tujuan dari ekspedisi ini adalah melatih jiwa kepemimpinan dan cinta Tanah Air para pelajar dan pemuda Indonesia. Selain itu, juga untuk mengenalkan olahraga kayaking kepada pelajar Indonesia sebagai olahraga petualangan alternatif. 

Ekspedisi ini diharapkan dapat membuka potensi pariwisata alam Indonesia, khususnya di sekitar daerah Waduk Jatiluhur yang menyimpan banyak potensi.

0 comments

    Leave a Reply