Alami Kecelakaan, Mantan Bintang Arsenal, Reyes, Meninggal Dunia

IVOOX,id, Madrid - Mantan pemain sayap Sevilla dan Arsenal, Jose Antonio Reyes tewas dalam kecelakaan lalu lintas, Sabtu (1/6) waktu setempat. Reyes meninggal dalam usia 35 tahun.

“Kami mengumumkan bahwa mantan pemain kamu tercinta Jose Antonio Reyes tewas dalam kecelakaan lalu lintas. Beristirahatlah dengan tenang,” demikian pernyataan di akun Twitter resmi Sevilla.

Reyes terikat kontrak dengan tim kasta kedua Spanyol, Extremadura. Tujuh pertandingan kompetisi kasta kedua yang akan dimainkan pada hari Minggu, termasuk pertandingan Extremadura melawan Cadiz, ditunda hingga Selasa. Pertandingan terakhir Reyes adalah kemenangan 1-0  atas  Alcorcon pada 18 Mei lalu.

“Dengan sangat berduka, Extremadura melaporkan kematian pemain kami Jose Antonio Reyes dalam kecelakaan lalu lintas. Kami meminta semua orang untuk berdoa untuk jiwanya,” demikian pernyataan klub.

Pemain sayap kiri juga bermain untuk Arsenal, Real Madrid, dan Atletico Madrid dan membuat 21 penampilan untuk tim nasional Spanyol. Media Spanyol mengatakan kecelakaan itu terjadi pada pukul 11:40 Sabtu pagi di jalan yang menghubungkan kota asalnya, Utrera dengan Sevilla. Pernyataan Sevilla mengatakan sepupunya Jonathan Reyes juga tewas dalam kecelakaan itu.

Reyes melakukan debut profesionalnya bersama Sevilla pada usia 16 tahun, pindah ke Arsenal pada Januari 2004. Dia merupakan bagian dari tim 'Invincibles' yang terkenal saat memenangkan Liga Inggris musim itu tanpa mengalami kekalahan.

“Jose, yang merupakan bagian dari tim Invincibles, adalah sosok yang sangat populer di klub kami dan akan selalu mendapatkan tempat khusus di hati kami. Pikiran kami bersama semua keluarga, teman, dan rekan satu timnya,” demikian pernyataan Arsenal di Twitter.

Reyes bergabung dengan Real Madrid dengan status pinjaman pada musim 2006-2007, memenangkan gelar La Liga. Dia kemudian bergabung dengan tetangga Atletico sebelum kembali ke klub masa kecilnya  Sevilla pada 2012 untuk mengangkat tiga gelar Liga Eropa berturut-turut antara 2014  hingga 2016.

Dia kemudian bermain untuk Espanyol dan kemudian klub Cina Xinjiang Tianshan Leopard sebelum kembali ke Spanyol untuk bergabung dengan Extremadura pada Januari. (luthfi ardi)