Akhirnya, Putih Selamati Biden | IVoox Indonesia

May 11, 2025

Akhirnya, Putih Selamati Biden

biden putin

IVOOX.id, Moskow - Butuh waktu memang, tetapi akhirnya Presiden Rusia Vladimir Putin kini telah memberi selamat kepada Presiden terpilih Joe Biden atas kemenangannya, Kremlin mengumumkan pada hari Selasa, sehari setelah para pemiih elektoral memberikan suara - yang sebenarnya hanya formalitas - untuk memastikan kekalahan Presiden Donald Trump.

Putin mengirim telegram ke Biden untuk memberi selamat kepadanya, kata Kremlin.

"Putin berharap semua keberhasilan kepada presiden terpilih dan menyatakan keyakinannya bahwa Rusia dan AS, yang memikul tanggung jawab khusus untuk keamanan dan stabilitas global, dapat memfasilitasi penyelesaian banyak masalah dan tantangan yang dihadapi dunia saat ini meskipun ada ketidaksepakatan," kata Kremlin.

"Kerja sama Rusia-Amerika, berdasarkan prinsip kesetaraan dan saling menghormati, akan memenuhi kepentingan kedua negara dan seluruh komunitas internasional," tambah Putin, menurut Kremlin.

"Bagi saya, saya siap untuk berinteraksi dan kontak dengan Anda," kata Putin.

Pada hari Senin, Electoral College memilih untuk memperkuat kemenangan Biden dalam pemilihan yang diperebutkan dengan panas di bulan November.

Meskipun pemungutan suara Electoral College biasanya formalitas setelah pemilihan presiden, kali ini lebih penting lagi, mengingat upaya hukum dan politis Trump yang gagal total untuk membatalkan hasil pemungutan suara dan klaim penyimpangan pemungutan suara yang tidak berdasar.

Pesan ucapan selamat Putin kepada Biden akan menjadi pukulan lain bagi pemerintahan Trump. Tidak seperti tetangganya di Eropa yang mengirim pesan ucapan selamat kepada Biden segera setelah pilpres 3 November menyatakan kemenangannya, Moskow memilih menahannya.

Setelah pemungutan suara 3 November, Rusia mengatakan tidak akan mengomentari pemilihan sampai hasil resmi dirilis dan bahwa Moskow telah mencatat pengumuman Trump tentang proses hukum terkait dengan pemungutan suara.

Rusia selama ini dikenal lebih cenderung berharap Trump menang, sedangkan China yang dikenal lebih senang Biden sudah memberi ucapan selamat lebih dulu.(CNBC)


0 comments

    Leave a Reply