IHSG Diperkirakan Terus Berupaya untuk Pertahankan Posisi di Atas 5.800

iVOOXid, Jakarta – Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) diperkirakan bakal mencoba bertahan di atas posisi 5.800 pada perdagangan Rabu (27/07/2017) setelah ditutup turun ke level 5.798 pada perdagangan kemarin.

“Pembelian saham-saham berkapitalisasi besar dan saham-saham lapis kedua pilihan diperkirakan masih dapat menjaga momentum kenaikan IHSG ke titik support psikologis 5.800 dan titik support harian 5.745,” ujar Yuganur Wijanarko, analis PT KGI Sekuritas Indonesia di Jakarta, Kamis (27/07/2017).

Yuganur mengemukakan, jika masih ada momentum positif yang muncul di bursa, maka pergerakan IHSG yang berfluktuasi sejak dua pekan terakhir ini dan menahan IHSG di kisaran 5.750-5.870 diperkirakan akan berakhir.

Karena itu, demikian Yuganur, adanya potensi pergerakan IHSG yang menguat pada hari ini dapat dimanfaatkan para pelaku pasar untuk mengakumulasi saham-saham PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), PT Astra International Indonesia Tbk (ASII), PT Sentul City Tbk (BKSL) dan PT Harum Energy Tbk (HRUM).

Secara teknikal, menurut Yuganur, BBNI, ASII dan BKSL saat ini sedang mengalami pola perbaikan tren harga untuk jangka pendek dan menengah. Kondisi itu membuat BBNI menarik untuk diakumulasi karena adanya kenaikan potensi harga dengan target harga antara Rp7.350-7.550 per unit. Sedangkan ASII dan BKSL diperkirakan akan bergerak pada rentang harga Rp8.600-8.900 per unit dan Rp102-112 per unit.

“Sementara itu, penurunan harga komoditas ke titik terendah dalam 10 tahun terakhir ini dan valuasi sektoralnya yang menjadi murah mengakibatkan HRUM menjadi menarik untuk diakumulasi dengan target harga di kisaran Rp2.250-2.350 per unit,” pungkas Yuganur.[abr]