May 5, 2024

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

Yen Semakin Perkasa Terhadap Dollar

IVOOX.id, Jakarta - Mata uang Jepang diperkirakan akan terus menguat seiring melemahnya Dollar AS, hal tersebut menyebabkan pasangan yen dollar AS-Jepang telah diperdagangkan turun sebesar 4,73 persen antara 1 Januari dan 27 Februari 2018.

Sejumlah rumah riset, termasuk Morgan Stanley dan ING, telah memperkirakan bahwa pasangan tersebut akan terus mengalami tren ke bawah.

"Kami melihat lebih jauh ruang untuk apresiasi JPY (yen Jepang)," analis Morgan Stanley menulis dalam sebuah laporan. Mereka memperkirakan dollar AS diperdagangkan pada 101 yen pada kuartal terakhir tahun ini, turun dari 112,64 yen pada awal 2018.

"JPY menawarkan prospek investasi yang lebih baik dalam pandangan kami dan lebih merupakan simbol dari mata uang safe haven daripada USD pada saat ini," para analis menambahkan.

Indeks dollar, yang mengukur greenback terhadap sekeranjang mata uang utama, telah mengalami penurunan sejak Desember 2016. Kelemahan tersebut diperkirakan akan tetap berlanjut meski imbal hasil obligasi di AS meningkat, kata Morgan Stanley.

Hasil Treasury A.S. dan dolar secara tradisional naik dan turun bersamaan, namun korelasi antara keduanya telah melemah baru-baru ini. Berbeda dengan penurunan indeks dolar, imbal hasil Treasury 10 tahun telah meningkat dalam beberapa bulan terakhir, beringsut mendekati 3 persen.

Salah satu alasan untuk memutuskan hubungan tersebut adalah meningkatnya defisit fiskal di ekonomi terbesar di dunia, Morgan Stanley mengatakan. Pemerintah A.S. telah menerbitkan lebih banyak obligasi untuk mengumpulkan dana, dan kenaikan pasokan Treasury telah menekan harga obligasi dan imbal hasil yang meningkat.

Dengan persaingan yang ketat untuk dana di seluruh dunia, A.S. "harus menawarkan tarif yang lebih tinggi atau kurs FX (valuta asing) yang lebih murah" untuk mendapatkan uang yang dibutuhkannya, kata bank tersebut. Ekspektasi dolar masih lemah tahun ini berarti yen akan terus menjadi pilihan investor untuk membeli selama masa turbulensi pasar.[dra]

0 comments

    Leave a Reply