May 19, 2024

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

Yakin Makin Diminati, KAI Datangkan Lagi 6 Sleepers Tahun Depan

IVOOX.id, Jakarta - PT Kereta Api Indonesia kembali mendatangkan kereta kelas mewah yang dinamai Sleepers sebanyak enam unit Januari tahun depan.

Vice President Pemasaran Penumpang KAI Raden Agus Dwinanto Budiadji dalam konferensi pers ajang kompetisi menulis bagi blogger di Jakarta, Jumat (16/11), mengatakan enam kereta Sleeper berbeda dengan empat kereta sebelumnya karena berkapasitas lebih banyak.

“Januari itu datang enam kereta yang 26 kursi, karena kita melihat kebutuhan, yang tadinya hanya satu-satu kursinya, ini bisa dua-dua, jadi keluarga bisa bersebelahan," katanya.

Raden Agus menambahkan karena lebih banyak mengangkut penumpang, tarifnya juga akan lebih murah dibandingkan dengan kereta Sleeper yang satu keretanya bersisi 18 kursi.

"Tentunya harganya lebih murah, meskipun fiturnya dan layout-nya hampir sama," katanya.

Ia menuturkan tambahan enam kereta ini juga akan melayani lintasan KA di jalur Selatan, seperti Yogyakarta, Solo dan Malang yang saat ini hanya melayani Jakarta-Semarang-Surabaya.

"Kami sudah tes pasar karena paling banyak penumpang itu ke Yogyakarta, diharapkan okupansinya bisa 90 persen," katanya, dikutip Antara.

Raden Agus menyebutkan empat KA akan dioperasikan ke Yogyakarta, sementara dua KA ke Malang.

Untuk okupansi KA Sleepers saat ini rute Jakarta-Semarang-Surabaya masih di kisaran 60 persen.

Harga satu tiket KA Sleeper Jakarta-Surabaya yaitu Rp1,35 juta, sementara Jakarta-Semarang Rp1,1 juta baik untuk hari kerja maupun akhir pekan.

Namun, Raden Agus meyakini bahwa pasar KA Sleeper sangat potensial, terutama bagi para penumpang yang memiliki banyak waktu untuk bepergian atau tidak perlu menginap serta tidak suka menggunakan moda angkutan udara.

Tidak menutup kemungkinan, lanjut dia, akan ada penambahan tahun depan karena permintaan semakin meningkat, salah satunya untuk rute Jakarta-Bandung.

Awalnya, kata Raden Agus, KA  Sleeper  tersebut akan dioperasikan pada masa Angkutan Natal dan Tahun Baru, namun tidak terkejar dan saat ini masih dikerjakan di PT Industri Kereta Api (Inka) dan direncanakan beroperasi pada akhir Januari 2019.

0 comments

    Leave a Reply