April 19, 2024

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

Waskita Teken Kontrak Paket III Tol Japek II Selatan

IVOOX.id, Jakarta - PT Waskita Karya (Persero) Tbk menandatangani kontrak pekerjaan pembangunan Jalan Tol Jakarta-Cikampek (Japek) II Selatan untuk paket III yakni ruas Taman Mekar-Sadang sepanjang 28 kilometer.

"Pelaksanaan konstruksi Paket III Taman Mekar-Sadang dimulai Februari 2019 dan direncanakan akan selesai pada tahun 2020," kata SVP Corporate Secretary Waskita Karya Shastia Hadiarti dalam keterangan tertulis di Jakarta, Senin (25/2).

PT Jasa Marga (Persero) Tbk melalui anak usahanya PT Jasamarga Japek Selatan (JJS) membagi Jalan Tol Japek II Selatan dalam tiga paket yang menghubungkan Jati Asih, Bekasi, hingga Sadang sepanjang 62 km.

Ketiga paket tersebut masing masing paket I sepanjang 9,3 km, paket II sepanjang 24,85 km, dan paket III sepanjang 27,85 km.

Tol Japek II Selatan akan terintegrasi dengan Tol Jakarta Outer Ring Road (JORR) serta Tol Purbaleunyi.

"Jalan tol ini kelak berfungsi untuk mengurangi kepadatan panjang yang berada di sepanjang Jalan Tol Jakarta-Cikampek eksisting," katanya, dikutip Antara.

Waskita Karya telah menyelesaikan beberapa proyek infrastruktur yang masuk dalam proyek strategis nasional (PSN) seperti Jalan Tol Trans-Jawa maupun Tol Trans-Sumatera.

Emiten berkode saham WSKT itu memiliki konsesi atas 18 ruas tol di Jawa dan Sumatera dengan sembilan ruas di antaranya sudah beroperasi.

Kesembilan ruas tersebut adalah Kanci-Pejagan, Pejagan-Pemalang, Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi Seksi 2-6, Bekasi-Cawang-Kampung Melayu Seksi 1BC, Ngawi-Kertosono Seksi 1-3, Solo-Ngawi Segmen Kartasura-Sragen, Depok-Antasari Seksi 1, Pemalang-Batang, Ciawi-Sukabumi Seksi 1, dan Batang-Semarang Seksi 1-5.

Sebagai bentuk komitmen Waskita Karya mewujudkan tata kelola perusahaan yang baik dan profesional, maka dalam melaksanakan pekerjaan, BUMN itu selalu mengedepankan aspek kualitas, kesehatan, keselamatan dan lingkungan dalam mendukung percepatan pembangunan infrastruktur di Indonesia dengan standar operasional bermutu tinggi berdasarkan prinsip-prinsip tata kelola perusahaan yang baik (good corporate governance/GCG).

0 comments

    Leave a Reply