Wall Street Lesu, Saham Asia Pasifik Menyusut

IVOOX.id, Tokyo - Saham di Asia Pasifik diperdagangkan melemah Jumat pagi karena saham di Wall Street jatuh semalam.

Di Jepang, Nikkei 225 merosot 0,11% pada awal perdagangan sementara indeks Topix tergelincir 0,15%. Kospi Korea Selatan juga menurun 0,32%.

Sementara itu, S & P / ASX 200 Australia turun 0,73%.

Secara keseluruhan, indeks MSCI Asia di luar Jepang diperdagangkan 0,29% lebih rendah.

Saham teknologi dicermati secara regional

Saham teknologi secara regional beragam dalam perdagangan Jumat pagi, setelah rekan-rekan mereka di Wall Street tergelincir lagi semalam di tengah tren penurunan baru-baru ini.

Di Jepang, saham konglomerat Softbank Group turun 1,14% sementara Sharp turun 2,85%. Di Korea Selatan, industri kelas berat Samsung Electronics melihat sahamnya turun 0,17%. SK Hynix, sebaliknya, menguat 0,52%.

Semalam di Amerika Serikat, rata-rata saham utama di Amerika Serikat juga mengalami penurunan pada hari penutupannya. Dow Jones Industrial Average turun 405,89, atau 1,45% menjadi 27.534,58. S&P 500 turun 1,8% menjadi 3.339,19 sedangkan Nasdaq Composite turun 2% menjadi 10.919,59.

Sementara itu, perkembangan geopolitik juga kemungkinan membebani sentimen investor, di tengah meningkatnya ketegangan antara Inggris dan UE baru-baru ini.

"Ini semakin terlihat seperti Perdana Menteri (Inggris) Boris Johnson akan mendorong Brexit yang keras," tulis Kathy Lien, direktur pelaksana strategi valuta asing di BK Asset Management, dalam catatan 10 September.

Mata uang dan minyak

Indeks dolar AS, yang melacak greenback terhadap sekeranjang rekan-rekannya, terakhir berada di 93,334 setelah pemantulan sebelumnya dari level sekitar 92,8.

Yen Jepang diperdagangkan pada 106,12 per dolar setelah berpindah tangan pada level di bawah 105,9 melawan greenback awal pekan ini. Dolar Australia berada di $ 0,7261 setelah jatuh kemarin dari level di atas $ 0,73.

Harga minyak lebih rendah pada pagi hari jam perdagangan Asia, dengan patokan internasional minyak mentah berjangka Brent turun 0,47% menjadi $ 39,87 per barel. Minyak mentah berjangka AS juga turun 0,35% menjadi $ 37,17 per barel.(CNBC)