May 14, 2024

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

Valverde Tetap Yakini Messi Masih yang Terbaik

 

IVOOX.id, Madrid - Pelatih Barcelona, Ernesto Valverde, tetap meyakini pemain bintangnya, Lionel Messi, seharusnya memenangkan penghargaan Pemain Terbaik Dunia FIFA,  bukan pemain Real Madrid  Luka Modric.

Modric dinobatkan sebagai pemain terbaik tahun 2018 dalam acara yang berlangsung di London, Senin (24/9) malam waktu setempat. Acara tersebut tidak dihadiri oleh Messi karena dia tidak termasuk dalam nominator.

Meski demikian, Valverde mengatakan Messi seharusnya mennerima penghargaan tersebut. “Semua orang akan memiliki pendapat dan saya memiliki pendapat saya,” ujar Valverde pada konferensi pers Rabu (26/9).

“Bagi kami, Leo adalah pemain terbaik di dunia. Ini adalah penghargaan untuk pemain yang disebut sebagai  ‘Yang Terbaik’ dan bagi kami, pemain terbaik di dunia tidak ada di sana. Modric adalah pemain hebat yang memiliki musim yang hebat,” sambungnya.

Penghargaan Pemain Terbaik FIFA berpisah dengan Ballon d'Or pada tahun 2016. Ballon d'Or memilih pemenangnya sendiri pada bulan Desember. “Beberapa tahun yang lalu tidak terdapat banyak penghargaan seperti ini. Tetapi semuanya telah ditambah, ada begitu banyak trofi dan hadiah. Setiap penghargaan adalah panggung bagi mereka yang mengaturnya. Ini adalah olah raga, tapi juga merupakan bagian dari bisnis pertunjukan,” jelasnya.

“Mereka mengumpulkan banyak bintang dari dunia sepak bola dan menjualnya. Kenyataannya, ada  banyak kontroversi dan kontroversi selalu menarik bagi banyak orang,” sambungnya.

Valverde mengatakan dirinya tidak akan mengkritik Messi dan Ronaldo karena absen pada acara tersebut. “Ketika Anda mengadakan pesta, Anda dapat mengundang siapa saja yang Anda sukai dan mereka yang diundang dapat memilih apakah  akan datang atau tidak,” tandasnya.

Valverde juga berbicara tentang penggunaan Video Assistant Referee (VAR) dan meminta kejelasan lebih lanjut terkait sistem itu. “Kami semua ingin teknologi membantu kami dan sepak bola itu lebih adil. Terutama dalam situasi yang jelas, namun sekarang justru orang yang menyesuaikan dengan sistem itu,” jelasnya. “VAR memiliki bagian yang saya sukai, karena memungkinkan melihat kembali keputusan yang menentukan, dan ada bagian lain yang tidak begitu jelas,”sambungnya.

“Beberapa hari yang lalu Real Sociedad mencetak gol melawan kami dari tendangan bebas di tengah-tengah lapangan dan itu bukan berasal  dari pelanggaran. VAR ada di sana untuk keputusan besar, tetapi insiden di bagian lain dari laga itu sama dan tidak mendapatkan keputusan yang adil,” tandasnya. (luthfi ardi)

0 comments

    Leave a Reply