Trump-Macron Inginkan Kesepakatan Baru Soal Nuklir Iran

IVOOX.id, Washington DC - Presiden AS Donald Trump dan tamunya dari Prancis, Emmnuel Macron, sepakat untuk mendorong perlunya kesepakatan baru terkait program nuklir Iran.

Setelah pertemuan bilateral, Trump yang tadinya skeptis dengan kesepakatan yang dicapai 2015, merilis pendapat tentang perlunya melakukan hal lebih besar yang ia sebut kesepakatan baru.

Macron menjelaskan, kesepakatan baru harus menyertakan program misil balistik Iran dan peran negara itu di Timur Tengah.

Sebelum pertemuan, merespons sikap Trump yang mengancam akan menarik diri dari kesepakatan yang dicapai era Obama tersebut, Iran memperingatkan konsekuensi buruk dari rencana kebijakan Trump tersebut.

Kesepakatan 2015 menjadikan Iran membatasi program nuklirnya sebagai imbalan berakhirnya sanksi ekonomi Barat. Kesepakatan ini memiliki batas waktu 12 Mei mendatang untuk ditetapkan final.

Setelah Macron, Kanselir Jerman Angela Merkel juga akan datang ke Gedung Putih pekan ini, untuk memastikan AS tetap berada di kesepakatan dengan Iran.