March 28, 2024

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

Tiga Sektor Saham Bisa Jadi Pilihan

IVOOX.id, Jakarta - Pada perdagangan Rabu (7/2/2018), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi rebound mengikuti pasar global. Tiga sektor saham bisa menjadi pilihan.

Sentimen positif, salah satunya, dapat diperoleh dari rilis data laporan keuangan emiten. "Selain itu, ada potensi Moody's untuk menaikkan peringkat utang Indonesia mengikuti Fitch Rating yang telah melakukannya pada Desember tahun lalu," kata David Sutyanto, Kepala Riset Ekuator Swarna Sekuritas, di Jakarta, Rabu (7/2/2018).

Setelah koreksi tajam IHSG dalam 2 hari terakhir, kata David, pelaku pasar dapat memburu saham-saham yang telah terkoreksi dan memiliki kinerja fundamental yang baik. "Saham-saham dari sektor tambang, industri dasar dan perbankan dapat mejadi pilihan," ujarnya.

Dia memperkirakan, laju IHSG bergerak dengan kisaran support 6.440 dan resisten 6.570.

Kemarin, IHSG kompak melemah mengikuti pergerakan bursa global. IHSG ditutup turun 111,132 poin (1,69%) ke 6.478,543. IHSG mengalami koreksi sejak pembukaan sebesar 1,41%.

Pada awal sesi kedua koreksi IHSG semakin dalam hingga mencapai 2,47%. Akan tetapi, menejlang sore hari berhasil rebound dan hanya turun sebesar 1,69%.

"Koreksi ini disebabkan seluruh sektor mengalami pelemahan yang dipimpin oleh sektor industri dasar yang terkoreksi hingga 3,16%," tuturnya.

Sentimen kekhawatiran percepatan kenaikan suku bunga di AS tahun ini, menurut David, menjadi faktor utama koreksi kemarin. Capital outflow terlihat di mana investor asing mencatat jual bersih hingga Rp 1,747 tirliun yang menyasar saham-saham sektor keuangan.

Selain saham, peningkatan risiko capital outflow ini juga berimbas negatif terhadap pergerakan rupiah. Kemarin nilai tukar rupiah kembali melemah terhadap dolar AS hingga Rp13.570.

Sementara itu, bursa saham AS berhasil rebound setelah 2 hari terakhir mengalami koreksi tajam. Indeks DJIA tadi malam berhasil rebound 567 poin (2,33%) di 24912,77. Indeks S&P dan Nasdaq masing-masing rebound 1,74% dan 2,13% di 2695,14 dan 7115,88.

Pasar kembali mengapresiasi pertumbuhan ekonomi yang diperkirakan akan membaik di tahun ini. "Penguatan didukung aksi beli pada sejumlah saham teknologi dan konsumsi," pungkas David. (jaw)

0 comments

    Leave a Reply