October 3, 2024

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

Tewasnya Jenderal Iran Tekan Wall Street

IVOOX.id, New York - Indeks saham do Wall Street jatuh pada hari Jumat (3/1) atau Sabtu (4/1) dinihari setelah AS mengkonfirmasi bahwa serangan udara menewaskan komandan militer Iran, mendorong harga minyak melonjak dan meningkatkan kekhawatiran geopolitik.

Dow Jones Industrial Average ditutup 233,92 poin lebih rendah, atau 0,6% pada 28.634,88 dan membukukan kerugian satu hari terbesar sejak awal Desember. S&P 500 juga mengalami hari terburuk dalam sebulan, merosot 0,7% menjadi 3.234,85. Nasdaq Composite turun 0,8% menjadi 9.020,77. Dow secara singkat turun lebih dari 360 poin di pembukaan. Indeks pulih beberapa sesi kemudian di sesi karena harga minyak turun dari posisi terendah mereka.

Minyak mentah berjangka AS menetap 3% pada $ 63,05 per barel dan secara singkat naik 4,8%, meningkatkan kekhawatiran tentang kejutan energi pada ekonomi global. Saham maskapai penerbangan jatuh secara luas karena ancaman harga minyak yang lebih tinggi. United, American dan Delta semua turun lebih dari 1,6%.

"Pasar minyak global akan bergejolak selama beberapa minggu mendatang," kata Greg Valliere, kepala strategi kebijakan A.S. di AGF Investments, dalam sebuah catatan. "Akhirnya ada alasan untuk berhati-hati di pasar saham."

"Pada akhirnya akan ada gencatan senjata yang tidak mudah ... Tapi itu sangat, sangat jauh; ini akan menjadi lebih buruk sebelum menjadi lebih baik, ”tambahnya.

Stok energi seperti Concho Resources dan Apache masing-masing naik 3,7% dan 1,3%. Devon Energy naik 1,2%.

Pembacaan yang lebih lemah dari perkiraan pada ekonomi manufaktur juga membebani saham. Indeks manufaktur ISM bulan Desember berada di 47,2, terlemah dalam satu dekade dan lebih kecil dari angka yang diharapkan oleh para ekonom yang disurvei oleh Dow Jones.

Investor sebagian besar melarikan diri dari aset berisiko seperti saham yang mendukung emas dan Treasurys dan safe havens tradisional lainnya. Emas berjangka melonjak lebih dari 1%. Benchmark imbal hasil Treasury 10-tahun, yang bergerak terbalik terhadap harga, turun menjadi sekitar 1,79%.

AS mengumumkan Kamis malam bahwa mereka telah membunuh komandan penting Iran, Jenderal Qasem Soleimani, di Baghdad dalam serangan udara. Soleimani telah menjadi tokoh kunci dalam politik Iran, dan kematiannya telah menimbulkan kekhawatiran atas kemungkinan pembalasan dari pasukan Iran.(CNBC)

0 comments

    Leave a Reply