Terbeban Negatif Wall Street, Bursa Asia Pasifik Dibuka Mixed

IVOOX.id, Tokyo - Bursa saham di Asia-Pasifik beragam pada perdagangan Rabu pagi menyusul kerugian di Wall Street dengan S&P 500 mengakhiri kenaikan tujuh hari berturut-turut.

Nikkei 225 turun 1,46% sedangkan indeks Topix turun 1,08%. Kospi Korea Selatan turun 0,45%.

Di Australia, S&P/ASX 200 naik 0,17%.

Indeks MSCI dari saham Asia Pasifik di luar Jepang diperdagangkan 0,15% lebih rendah.

Ke depan, pembuat mobil listrik Cina Xpeng akan memulai debutnya di Hong Kong pada hari Rabu, dengan harga saham masing-masing 165 dolar Hong Kong ($ 21,24).

S&P 500 mengakhiri kemenangan beruntun

Semalam di Wall Street, S&P 500 turun 0,2% menjadi 4.343,54 — menghentikan kenaikan beruntun tujuh hari.

Dow Jones Industrial Average turun 208,98 poin menjadi 34.577,37 sementara Nasdaq Composite ditutup pada rekor baru, naik 0,17% menjadi 14.663,64.

Harga minyak lebih tinggi di pagi hari jam perdagangan Asia, dengan patokan internasional minyak mentah berjangka Brent naik 0,51% menjadi $74,91 per barel. Minyak mentah berjangka AS naik 0,48% menjadi $73,72 per barel.

Minyak baru-baru ini melonjak ke level tertinggi dalam enam tahun setelah pembicaraan antara OPEC dan sekutu penghasil minyaknya ditunda tanpa batas waktu menyusul kegagalan kelompok tersebut untuk mencapai kesepakatan tentang kebijakan produksi untuk Agustus dan seterusnya.

Indeks dolar AS, yang melacak greenback terhadap sekeranjang rekan-rekannya, berada di 92,54 menyusul pemantulan baru-baru ini dari bawah 92,1.

Yen Jepang diperdagangkan pada 110,48 per dolar, lebih kuat dari level di atas 110,8 yang terlihat terhadap greenback awal pekan ini. Dolar Australia berpindah tangan pada $0,7493, lebih rendah dari level di atas $0,756 yang terlihat kemarin.(CNBC)