Tempe Mini Ditemukan Di Pasar

IVOOX.ID, Jakarta - Tempe makanan khas tradisional pun terimbas krisis ekonomi global. Para Emak menemukan Tempe mini di pasar.

Harga kedelai baik dari Rp 6,8 ribu perkilogram menjadi Rp 7,5 ribu perkilogram. Naiknya harga Dolar mempengaruhi harga bahan utama pembuat tempe. Tergantungnya pasokan kedelai dari impor menyebabkan harga langsung terpengaruh.

Para pengrajin tempe mengakui mereka terpaksa mengurangi ukuran tempenya. Hal ini lebih dipilih ketimbang harus menaikan harga.

"Kalau dinaikan malah tidak ada yang beli, lebih baik dikecilkan saja" ungkap Endang penjual tempe di pasar Tanjung Duren (6/9).

Endang mengaku biasanya memproduksi tempe dengan bahan bakum 2 kuwintal kedelai perhari. Kini turun 1, 5 kuwintal kedelai perhari.

"Ya terpaksa dikurangi ukurannya, sekitar 1 senti", jelas Endang.

Endang mengaku belum memilih menambah campuran tempe untuk mengatasi harga kedelai yang melambung. Menjadikan ukuran tempe lebih mini masih dipilih untuk tetap memuaskan konsumen.