October 1, 2024

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

Telpon Anies Baswedan Usai Tinjau Bendung Katulampa Bogor, Bima Arya: Waspada, Semoga Cepat Surut!

IVOOX.id, Jakarta - Debit air di Bendung Katulampa Bogor dilaporkan kembali naik hingga 250 sentimeter atau status Siaga 1, Senin (21/9/2020) malam.

Dikutip dari RRI, akibat naiknya status Bendung Katulampa, banjir diprediksi terjang sebagian Bogor dan Jakarta.

“Peningkatan itu diakibatkan karena hujan deras yang melanda merata di kawasan Puncak dan Kota Bogor sejak sore hingga malam hari ini,” kata Kepala Penjaga Bendungan Katulampa, Andi Sudirman dalam keterangannya, Senin (21/9/2020).

Sebelumnya, Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bogor merilis, ketinggian air terhitung pukul 18.10 WIB, 220 Centimeter atau sudah berstatus siaga satu.

"Pukul 18.10 WIB, TMA 220 Cm/Hujan (Siaga 1)," tulis laporan Pusdalops.

Ketinggian Bendung Katulampa 250 sentimeter

Bendung Katulampa Sungai Ciliwung di Bogor Jawa Barat mengalami kenaikan hingga status siaga 1 menyusul hujan di di kawasan Puncak Bogor dan sekitarnya.

Penjaga bendung Katulampa Andi Sudirman menghimbau masyarakat di bantaran sungai Ciliwung untuk berhati-hati dan siaga banjir.

"Siaga banjir untuk warga di bantaran sungai Ciliwung sampai Jakarta." kata Andi Sudirman, Senin (21/9/2020).

Ia memperkirakan, aliran air akan sampai ke Jakarta sekitar 10 sampai 12 jam.

Bendung Katulampa Siaga Satu

Sedangkan kronologis kenaikan bendung Katulampa hingga siaga 1, Senin, (21/9/ 2020) mulai pukul 17.00 WIB, TMA 0 CM/Gerimis Halus (Siaga 4). pukul 17.49 WIB, TMA 40 CM/Gerimis (Siaga 4). pukul 17.53 WIB, TMA 120 CM/Hujan (Siaga 3). Pukul 17.58 WIB, TMA 170 CM/Hujan (Siaga 2). pukul 18.04 WIB, TMA 200 CM/Hujan (Siaga 2). Pukul 18.10 WIB, TMA 220 CM/Hujan (Siaga 1).

Antisipasi bagi masyarakat yang tinggal dipinggiran bantaran aliran Sungai Ciliwung yang berada di 13 Kelurahan wilayah Kota Bogor seperti Sindangrasa, Tajur, Katulampa, Sukasari, Baranangsiang, Babakan Pasar, Sempur, Tanah Sareal, Bantarjati, Cibuluh, Kedung Badak, Sukaresmi dan Kedung Halang.

Wali Kota Bogor, Bima Arya meninjau langsung kondisi Bendung Katulampa yang sempat menunjukkan siaga I tepat pukul 18.18 WIB, Senin 21 September 2020.

Sekira sejam lalu, Tinggi Muka Air (TMA) Sungai Ciliwung di Bendung Katulampa mencapai ketinggian 250 sentimeter yang menunjukkan kewaspadaan terhadap banjir di kawasan Jakarta.

"Hari ini dilaporkan bahwa TMA Sungai Ciliwung di Bendung Katulampa sempat siaga satu. Ketinggian mencapai 250 sentimeter yang cukup bertahan lama tetapi alhamdulillah sekarang sudah mulai menurun," kata Bima Arya dalam keterangannya saat mengunjungi pos Bendung Katulampa, Senin 21 September 2020.

Bima Arya juga mengimbau bagi warga yang bermukim di 13 kelurahan di daerahnya untuk waspada terhadap kondisi TMA Sungai Ciliwung.

13 kelurahan itu di antaranya, Sindangrasa, Tajur, Katulampa, Sukasari, Baranangsiang, Babakan Pasar, Sempur, Tanah Sareal, Bantarjati, Cibuluh, Kedung Badak, dan Sukaresmi.

Selain itu, Bima Arya sudah menghubungi Gubernur Anies Baswedan melaporkan kondisi TMA Sungai Ciliwung di Bendung Katulampa untuk kemudian mengantisipasi banir di daerahnya.

"Saya juga sudah kontak Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan agar waspada semoga semakin surut, Insya Allah bisa teratasi bersama," katanya.

0 comments

    Leave a Reply