September 29, 2024

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

Tak Laporkan Hasil Tes Swab Habib Rizieq, Dirut RS Ummi Ditangkap

IVOOX.id, Bogor - Satgas Covid-19 Kota Bogor, Jawa Barat, telah melaporkan Direktur Utama Rumah Sakit Ummi (RS), Andi Tatat, ke Mapolda Bogor Kota.

Andi dikabarkan bersama beberapa pegawai RS Ummi lainnya karena dinilai tidak kooperatif dan transparan dalam memberikan informasi pelaksanaan tes usap kepada pimpinan Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab yang menurutnya dilakukan di Rumah Sakit.

Kepala Penegakan Hukum dan Disiplin Satgas Covid-19 Kota Bogor, Agustian Syach mengatakan pada Sabtu, 28 November 2020 malam, pihak rumah sakit belum bisa memberikan informasi lengkap kapan, di mana dan siapa yang melakukan tes usap pada Rizieq Shihab.

Pihak rumah sakit bersama Satgas Covid-19 Kota Bogor sudah sepakat untuk melakukan swab pada Rizieq saat dirawat. Namun kenyataannya, pihak rumah sakit mengaku ketinggalan atau tidak mengetahui pelaksanaan tes usap Rizieq yang kabarnya dilakukan secara diam-diam oleh tim medis eksternal dari MER-C.

"Tadi malam (Jumat malam) kami resmi melaporkan RS Ummi ke Mapolresta Bogor. Yang kami laporkan adalah Dirut RS Ummi bersama rekan-rekannya," kata Agus, dalam konferensi persnya, di Balai Kota Bogor, Sabtu malam.

"Aduannya menghambat dan mengahalangi upaya dalam menanggulangi penyakit menular. Kenapa itu aduannya, karena informasi yang disampaikan RS tidak utuh dan menyeluruh," ujar Agus.

Ia menambahkan, hingga saat ini Satgas Covid-19 Kota Bogor belum menerima hasil swab test yang menurutnya dilakukan pada Rizieq, Jumat. Ia melanjutkan, setiap rumah sakit wajib menyerahkan hasil swab tiap pasien untuk dilaporkan ke Satgas Covid.

Itu, kata Agus, juga berlaku untuk kasus Rizieq Shihab.

"Kemarin malam pihak RS Ummi menjanjikan hasilnya akan keluar dan segera dilaporkan. Tapi kami tunggu sampai jam 12 malam lewat tidak ada kabar. Sebenarnya, bolanya ini ada di rumah sakit, sejauh mana mereka menyampaikan kejelasan soal ini," ujar dia.

0 comments

    Leave a Reply