Sri Mulyani Umumkan Defisit APBN Capai Rp 31,2 Triliun di Dua Bulan Pertama 2025 | iVoox Indonesia

March 15, 2025

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

Sri Mulyani Umumkan Defisit APBN Capai Rp 31,2 Triliun di Dua Bulan Pertama 2025

IVOOX.id – Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mencatat defisit Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) per 28 Februari 2025 sebesar Rp 31,2 triliun. Menteri Keuangan (Menkeu) mengatakan, jumlah tersebut masih dalam batas aman mengingat di sepanjang tahun 2025 defisit APBN dirancang sebesar Rp 616,2 triliun.

"Defisit APBN tahun 2025 ditetapkan sebesar Rp 616,2 triliun. Dengan defisit Rp 31,2 triliun ini, masih dalam batas yang telah ditargetkan, yakni 2,53% terhadap PDB atau setara dengan Rp 616,2 triliun," ujar Sri Mulyani dalam konferensi pers APBN KiTa Edisi Maret 2025 yang berlangsung di Jakarta, Kamis (13/3/2025).

Dalam kesempatan itu, Sri Mulyani menyampaikan realisasi pendapatan negara mencapai Rp 316,9 triliun atau 10,5% dari target APBN 2025 yang ditetapkan sebesar Rp 3.005,1 triliun. Sementara realisasi belanja negara tercatat mencapai Rp348,1 triliun.

"Belanja Negara Rp 348,1 triliun realisasi di mana ini adalah 9,6% dari total belanja yang akan dianggarkan tahun ini, belanja pemerintah pusat mencapai Rp211,5 triliun atau 7,8% dari target belanja pemerintah pusat terdiri dari belanja Kementerian/Lembaga Rp83,6 triliun, ini juga sekitar 7,2% dari total belanja tahun ini dan belanja non KL mencapai 127,9 triliun atau 8,3% dari total belanja non KL," katanya.

Selain itu, belanja transfer ke daerah (TKD) telah mencapai Rp 136,6 triliun atau 14,9% dari target.

Jika menghitung selisih antara pendapatan negara dan belanja negara di luar pembayaran bunga utang, keseimbangan primer mencatat surplus sebesar Rp 48,1 triliun.

0 comments

    Leave a Reply