Sore ini, IHSG Ditutup pada Posisi 5.829

iVOOXid, Jakarta – Setelah sempat terjerembab ke level 5.795 pada rehat tengah hari ini, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada akhirnya ditutup di posisi 5.829 pada sesi kedua perdagangan Selasa (05/09/2017), meningkat 0,3% atau 16 poin dibandingkan dengan penutupan pada Senin (04/09/2017) di level 5.813.

Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak pada kisaran 5.774-5.834. Sebanyak 153 saham mengalami kenaikan harga, 328 saham turun, 118 saham stagnan dan 136 saham tidak ditransaksikan sama sekali.

Total nilai transaksi jual beli saham di BEI pada hari ini tercatat sebesar Rp5,67 triliun dengan volume perdagangan sebanyak 10,14 miliar unit saham. Sementara itu, investor asing melakukan aksi jual saham bersih (net selling) senilai Rp496 miliar, tetapi mereka mencatatkan volume pembelian saham bersih (net buying volume) sebanyak 307 juta unit saham.

Enam dari 10 indeks sektoral BEI menghijau di sepanjang perdagangan hari ini. Indeks sektor pertambangan mengalami kenaikan tertinggi, yaitu sebesar 1,53% atau 22,73 poin ke posisi 1.725. Kemudian diikuti oleh indeks sektor pertanian dan indeks sektor konsumer yang masing-masing meningkat 0,71% dan 0,34%.

Saham-saham LQ45 yang mengalami kenaikan harga dan menjadi top gainers adalah saham PT Bumi Resources Tbk (BUMI) yang harganya meningkat 13,2% atau Rp30 menjadi Rp258 per unit, saham PT Tambang Batu Bara Bukit Asam Tbk (PTBA) yang harganya terangkat 3,8% atau Rp450 menjadi Rp12.150 per unit dan saham PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) yang harganya naik 3,6% atau Rp110 menjadi Rp3.160 per unit.

Sementara itu, saham-saham LQ45 yang menjadi top losers adalah saham PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) yang harganya susut 5% atau Rp100 menjadi Rp1.885 per unit, saham PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR) yang harganya terpangkas 3,9% atau Rp30 menjadi Rp735 per unit dan saham PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) yang harganya turun 2,8% atau Rp275 menjadi Rp9.700 per unit.[abr]