May 4, 2024

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

Sistem Ganjil-Genap Dilanjutkan Adalah Kebijakan yang Positif

IVOOX.id, Jakarta - Kebijakan  ganjil-genap dilanjutkan adalah selaras dengan  tujuan memindahkan masyarakat Ibukota dari kendaraan pribadi ke angkutan umum .

"Ini hal yang positif, meski pro dan kontra tetap ada," kata Pengamat Transportasi dari Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI), Djoko Setijowarno dihubungi Antara,  di Jakarta, Selasa (4/9).

Menurut Djoko, peralilhan orang dalam menggunakan moda trasnportasi pribadi ke angkutan umum adalah salah satu tujuan dari penataan transporasi ganjil genap tersebut. "Kemarin, gejala itu sudah terlihat," katanya.

Sebelumnya, Dinas Perhubungan  (Dishub) DKI Jakarta mengharapkan kebijakan sistem ganjil- genap untuk dipermanenkan di ruas jalan Jakarta, tapi terlebih dulu dilakukan kajian. "Saya juga kepingin (permanen), cuman harus dilihat aspek-aspek yang lain," kata Kepala Dishub DKI Andri Yansyah.

Andri Yansyah mengharapkan perluasan sistem ganjil genap menjadi permanen,sehingga masyarakat dapat menggunakan angkutan umum. Saat ini akan mengkaji kebijakan ganjil -genap yang diperpanjang sampai 13 Oktober 2018. Hal itu dilakukan agar kebijakan tersebut tak merugikan orang lain.

Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan melakukan perpanjangan kebijakan ganjil genap yang tertuang dalam Peraturan Gubernur (Pergub) Nomor 92 Tahun 2018. Pergub tersebut berlaku mulai 3 September 2018 hingga 13 Oktober 2018 atau setelah Asian Para Games selesai.

Saat pemberlakuan sistem ganjil-genap selama berlangsungnya Asian Games, terdapat temuan fakta-fakta dalam jangka pendek seperti ada peningkatan kecepatan sampai dengan 37 persen. Lalu, ada peningkatan penumpang Transjakarta sampai dengan 40 persen.

0 comments

    Leave a Reply