April 29, 2024

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

Senilai Rp40 Triliun Dana Bansos Berputar di Bank

PT Bank Tabungan Negara (BTN) Gaet Rp20 Triliun

iVooxid, Jakarta - Kementerian Sosial dan PT Pos Indonesia (Posindo) menggandeng PT Bank Tabungan Negara Tbk (Persero/BTN) dalam penyaluran dana Program Keluarga Harmoni (PKH) bagi masyarakat miskin.

Dalam rilis yang disampaikan kepada media, di Jakarta, Minggu (17/7/2016), BTN membidik dana bantuan sosial (Bansos) yang disalurkan melalui tabungan senilai Rp20 triliun.

"Kami siap menerima penugasan dalam menyalurkan bantuan kepada masyarakat. Ini murni untuk membantu program pemerintah. Apalagi kami juga sudah terbiasa menyalurkan dana pemerintah dalam pemenuhan rumah untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) seperti dalam program sejuta rumah," ujar Adi Setianto, Direktur Bank BTN saat mendampingi Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa saat menyerahkan bansos di Pendopo Kabupaten Sidoarjo, Minggu (17/7/2016).

Adi mengungkapkan, hari ini, BTN telah menyiapkan 350 rekening tabungan yang akan diserahkan kepada masyarakat yang masuk dalam kelompok yang berhak menerima dana PKH.

Dalam kesempatan ini, Adi menyampaikan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan Mensos Khofifah dalam menyalurkan bansos PKH, melalui rekening tabungan yang dikelola BTN, dan akan didistribusikan melalui jaringan kantor pos di seluruh Indonesia.

"Proyek ini merupakan tindak lanjut dari arahan presiden agar penyaluran bansos kepada masyarakat tidak lagi diserahkan secara tunai tetapi melalui sistem perbankan. Ini sejalan dengan program pemerintah dalam gerakan non tunai. Pada hari ini telah dimulai penyerahan bansos PKH mulai disalurkan secara non tunai atau melalui rekening tabungan BTN," jelas Adi.

Diakui Adi, program PKH ini cukup menggiurkan perbankan lantaran anggaran dananya cukup signifikan. Tahun 2016 dialokasikan PKH untuk 3,5 juta masyarakat miskin yang akan menerima dana tersebut.

Rencananya, pemerintah akan menambah alokasi memperbanyak jumlah penerima dana PKH menjadi 6 juta masyarakat miskin. Jumlahnya, sedikitnya mencapai Rp40 triliun, disalurkan secara non tunai atau diputar melalui bank.

Untuk bantuan sosial PKH sendiri ditargetkan tersalur Rp20 triliun melalui rekening tabungan BTN. Dalam penyalurannya nanti akan memanfaatkan jaringan kantor pos di seluruh Indonesia sampai ke pelosok negeri.

"Kami sudah memiliki kerjasama dengan kantor pos secara online sehingga akan mudah dan cepat untuk diterima masyarakat. Produk tabungan pun sudah kita siapkan untuk menampung dana PKH tersebut dalam rekening tabungan Bank BTN yang online bersama kantor pos di seluruh Indonesia," pungkas Adi. [ant]

0 comments

    Leave a Reply