April 30, 2024

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

Sandi Blusukan ke Pasar Inpres Manoda, Palu

IVOOX.id, Palu - Calon Wakil Presiden  (Cawapres) Sandiaga Uno, mengunjungi pasar tradisional Inpres Manonda, Kota Palu, Jumat (2/11).

Sandiaga yang didampingi Gubernur Sulawesi Tengah Longki Djanggola yang juga Ketua DPD Partai Gerindra Sulteng itu mengunjunji sejumlah lapak pedagang, sekaligus berkomunikasi dengan mereka, terkait kondisi yang mereka hadapi pascabencana beberapa waktu lalu.

Seperti dilaporkan Antara. mantan Wagub DKI itu menyempatkan diri membeli dua potong tempe seharga Rp12 ribu dan Rp1.000 yang dibayar dengan uang Rp100 ribu.

"Alhamdulillah," kata sang penjual, ketika Sandiaga tidak mau menerima sisa kembalian uangnya. Sandiaga berharap pasar di Kota Palu dapat kembali ramai, para pedagang terus semangat berdagang, agar harga-harga dapat kembali normal.

Ia juga meminta pemerintah daerah berkolaborasi dengan dunia usaha untuk pemulihan sektor ekonomi di tiga wilayah terdampak bencana di Sulawesi Tengah.

Hal itu perlu dilakukan untuk menekan angka inflasi di Kota Palu yang tercatat 2,27 persen dan merupakan inflasi tertinggi di Indonesia pada Oktober 2018.

"Pemerintah dan pengusaha harus berkolaborasi karena sangat penting untuk mengembalikan jaringan distribusi barang pascagempa," kata calon Wakil Presiden dari Prabowo Subianto itu.

Menurut Sandi, tingginya angka inflasi harus disikapi dengan mempercepat mata rantai distribusi barang-barang kebutuhan pokok.

Jika itu disikapi akan mempercepat penurunan harga kebutuhan pokok masyarakat. "Itu data kadang tidak sesuai dengan kondisi lapangan. Kalau mau lihat, cek langsung ke pasar-pasar. Memang di awal pascabencana, harga-harga tinggi. Tetapi saat ini sudah berangsur turun," ujarnya.

Sebelumnya, Kepala BPS Sulteng Faizal Anwar mengatakan dari 82 kota pantauan indeks harga konsumen (IHK) secara nasional, sebanyak 66 kota mengalami inflasi dan 16 kota mengalami deflasi. "Inflasi tertinggi terjadi di Kota Palu sebesar 2,27 persen dan inflasi terendah di Kota Cilegon sebesar 0,01 persen," ujarnya

Sementara untuk laju inflasi tahun kalender di Kota Palu hingga Oktober 2018 tercatat sebesar 4,43 persen.

0 comments

    Leave a Reply