May 3, 2024

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

Rugi Besar, Deutsche Bank Menyalahkan Reformasi Pajak AS

IVOOX.id, Jakarta - Deutsche Bank membukukan kerugian bersih sebesar 2,2 miliar euro ($ 2,75 miliar) pada kuartal keempat tahun 2017, lebih buruk dari pada kerugian bersih 1,25 miliar euro yang diperkirakan analis dan ini merupakan keruian terbesar di Tahun ketiganya.

Untuk tahun ini, bank Jerman tersebut membukukan kerugian 497 juta euro ($ 621 juta) dibandingkan dengan kerugian 290 juta euro yang diperkirakan analis Reuters. Ini merupakan kerugian tahunan ketiga untuk Deutsche Bank.

Hasil bank tersebut dipengaruhi oleh turunnya investment banking serta perubahan pajak di A.S.

Deutsche Bank mengatakan pada hari Jumat pagi (2/02) bahwa ia memiliki biaya non-tunai sekitar 1,4 miliar euro karena penyesuaian penilaian atas Aset Pajak Tangguhan A.S.-nya. Tanpa itu, bank tersebut meyakini akan menghasilkan laba bersih setahun penuh sekitar 900 juta euro.

"Hanya tuduhan terkait dengan reformasi pajak AS pada akhir tahun yang berarti bahwa kami harus mencatat kerugian setahun penuh setelah pajak. Kami percaya bahwa kami berada pada jalur untuk menghasilkan pertumbuhan dan tingkat pengembalian yang lebih tinggi dengan disiplin berkelanjutan mengenai biaya dan risiko, "kata John Cryan, chief executive officer di Deustche Bank, dilansir cnbc.

Di sisi investment banking, bank Jerman mengatakan bahwa volatilitas yang rendah, berkurangnya aktivitas klien dan kondisi perdagangan yang menantang merugikan pendapatannya. Pendapatan kuartal keempat untuk cabang perbankan investasi adalah 2,7 miliar euro, turun 16 persen (yoy). Saham bank turun sebesar 1,9 persen dalam perdagangan pra-pasar.[dra]

0 comments

    Leave a Reply