May 16, 2024

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

Rp1, 8 Triliun untuk Revitalisasi TIM

IVOOX.id, Jakarta  –Taman Ismail Marzuki  (TIM) akan dirombak total pada 2019. Revitalisasi TIM akan berjalan selama dua tahun dan berbiaya 1,8 triliun rupiah.

"Kita ingin (TIM) agar bukan hanya direvitalisasi gedungnya, tapi yang tidak kalah penting kita ingin membangun ekosistem seni budaya di Jakarta. TIM adalah salah satu simpulnya," kata Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, di kawasan Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (11/11).

Revitalisasi TIM akan dikerjakan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) PT Jakarta Propertindo. Proyek ini akan didanai anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) DKI.

Penyaluran anggaran revitalisasi dari Pemprov DKI kepada Jakpro akan dibagi dalam dua tahap penyertaan modal daerah. Tahap pertama melalui APBD 2019 sebesar 500 miliar rupiah  dan pada 2020 sebesar 1,3 triliun rupiah. Adapun desain revitalisasi dibuat oleh arsitek Andra Matin. Andra memenangkan sayembara rancangan TIM pada 2007 ..

Sebelumnya, Anies mencanangkan Rencana Besar Revitalisasi Pusat Kesenian Jakarta Taman Ismail Marzuki (PKJ TIM), tepat pada hari ulang tahun PKJ TIM yang ke-50.   "Kita menginginkan di tempat ini menjadi sebuah ekosistem, baik di TIM-nya maupun di Jakarta. Bila di Jakarta tumbuh ekosistem yang baik, pemerintah lah yang memfasilitasi tapi yang menumbuhkan ekositem adalah pelaku-pelakunya.," ujar Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan,  di halaman PKJ TIM, Jakarta Pusat

Anies ingin menciptakan ruang inklusif bagi para seniman dan masyarakat, sehingga perkembangan seni dan budaya di Ibu Kota dapat semakin pesat. Selain untuk memperbaiki ekosistem berkesenian yang berkualitas, pihaknya juga ingin mewujudkan masyarakat Jakarta yang berbudaya serta mengembalikan Jakarta sebagai kota seni dan budaya terkemuka di mata dunia.

Semua itu untuk  membentuk citra, wajah baru, dan terus menghidupkan jiwa PKJ TIM, serta memantapkan Jakarta Kota Budaya. “Kini sudah saatnya, Jakarta sebagai Ibu Kota Negara memiliki Pusat Kesenian berkelas internasional yang dapat dibanggakan, seperti yang dimiliki kota-kota besar negara lainnya," katanya.

Diakuinya, Pemprov DKI Jakarta akan selalu menggandeng para insan seni dan budaya, para seniman dan budayawan, pelaku seni dan budaya, pemerhati seni dan budaya, serta mahasiswa seni dan budaya Jakarta untuk menjaring gagasan sebanyak mungkin, mengenai kebutuhan nyata PKJ TIM di masa mendatang. Dia berharap, Jakarta bisa menjadi tuan rumah bagi perhelatan kesenian dan kebudayaan dunia.

0 comments

    Leave a Reply