Rombongan Pejabat AS Diperlakukan Isolatif Karena Corona, Ini Vietnam Bung!

IVOOX.id, Hanoi - Delegasi pejabat AS yang dipimpin oleh Penasihat Keamanan Nasional Gedung Putih, Robert O'Brien, diperlakukan seperti sekelompok "cawan petri manusia" selama kunjungan ke Vietnam, Bloomberg melaporkan, saat AS berjuang untuk mengatasi krisis COVID-19. Rasanya, cuma Vietnam yang berani begini.

O'Brien mendarat di Hanoi pada 20 November sebagai bagian dari tur Asia dan bertemu dengan sejumlah pejabat pada hari berikutnya sebelum berangkat ke Filipina.

Selama kunjungan, tuan rumah Vietnam melakukan segala upaya untuk menjaga agar delegasi tetap terisolasi, kata Bloomberg, memastikan bahwa keterpaparan mereka kepada orang lain diminimalkan.

Semua orang dalam perjalanan itu diuji virus korona pada saat kedatangan, dengan pihak berwenang yang melakukan tes memakai "alat pelindung dari kepala sampai kaki," kata Bloomberg.

Anggota delegasi O'Brien juga dikatakan ditempatkan di kamar di lantai yang sama di hotel Metropole - tempat Presiden Donald Trump bertemu dengan pemimpin Korea Utara Kim Jong Un pada Februari 2019 - dengan staf hotel menyediakan makanan delegasi hanya di depan pintu kamar, kata laporan itu.

Pejabat Vietnam juga tidak mengizinkan awak Angkatan Udara AS yang bertanggung jawab atas pesawat O'Brien melewati bea cukai dan memasuki Vietnam, membiarkan mereka untuk terbang ke Thailand dan menunggu sampai O'Brien menyelesaikan perjalanannya.

Vietnam telah secara luas dianggap sebagai kisah sukses virus korona, mencatat hanya 1.331 kasus COVID-19 dan 35 kematian per Jumat (27/11) pagi.

AS, yang populasinya sekitar 3 1/3 kali lebih besar dari Vietnam, telah mencatat lebih dari 13 juta kasus virus korona dan lebih dari 260.000 kematian, terbanyak dari negara mana pun. AS pada hari Rabu mencatat angka kematian COVID-19 satu hari tertinggi sejak Mei.

Tidak jelas apakah semua delegasi resmi yang mengunjungi Vietnam tunduk pada protokol kesehatan dan keselamatan tingkat tinggi yang sama, tetapi tindakan yang dijelaskan untuk perjalanan O'Brien jelas berat.

Perdana Menteri baru Jepang, Yoshihide Suga, mengunjungi Vietnam dengan rombongan kecil pada 18 Oktober, dan mereka semua dites virus korona pada saat kedatangan, kata Kyodo News. Tidak jelas bagaimana delegasi Jepang ditampung.

Foto dari keterlibatan resmi O'Brien menunjukkan bahwa baik dia maupun pejabat tinggi Vietnam tidak mengenakan masker, tetapi mereka tampaknya mempraktikkan jarak sosial.

Gedung Putih tidak segera menanggapi permintaan komentar.