April 20, 2024

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

Mirae Asset Sekuritas Indonesia

Rilis Data Inflasi AS Diyakini Sedikit Angkat Harga SUN

IVOOX.id, Jakarta - Mirae Asset Sekuritas Indonesia memperkirakan bahwa pada perdagangan hari ini, Senin (14/1) harga surat utang negara atau SUN meningkat terbatas.

Dhian Karyantono, Analis Fixed Income Mirae Asset Sekuritas Indonesia, mengatakan bahwa sentimen positif bagi pergerakan harga SUN didorong oleh rilis inflasi AS per Desember 2018 yang secara tahunan (YoY) mencatatkan level terendah sejak Agustus 2017 sebesar 1,9% (YoY).

Hal tersebut, membuat yield US Treasury 10 tahun turun ke kisaran 2,70% (sebelumnya 2,73%).

Selain itu, tren penguatan yuan/renminbi terhadap dolar AS sejauh ini, yang didukung oleh rencana berlanjutnya pelonggaran GWM perbankan Tiongkok oleh Bank Sentral Tiongkok (PBoC) dan ekspektasi damai perang dagang, menjadi tambahan sentimen positif bagi harga SUN di pasar sekunder melalui transmisi apresiasi rupiah.

Meski demikian, kenaikan harga SUN di pasar sekunder diperkirakan dibatasi oleh beberapa hal di antaranya ekspektasi kenaikan harga minyak mentah dunia setelah data jumlah rig AS yang beroperasi, per minggu yang berakhir 11 Januari 2019, menunjukkan penurunan.

Rilis dari turunnya jumlah rig tersebut juga menjadi faktor yang membatasi turunnya yield US Treasury pada perdagangan terakhir.

Selain itu, beberapa isu seperti Brexit, melambatnya pertumbuhan ekonomi UK per kuartal III-2018, dan adanya lelang SUN esok hari menjadi faktor tambahan yang diperkirakan membatasi kenaikan harga SUN di pasar sekunder.

"Pada pagi hari ini (10:00, WIB), investor juga perlu memperhatikan sentimen dari rilis data neraca dagang Tiongkok per Desember 2018 yang bisa mempengaruhi pergerakan yuan/renminbi terhadap dolar AS dan outlook terkait perang dagang dengan AS," katanya dalam riset harian, Senin (14/1/2019).

Dhian merekomendasikan beli seri-seri FR0063, FR0064, FR0065, FR0075, FR0074, FR0058, dan FR0072. Sementara itu, seri-seri yang direkomendasikan tahan yakni FR0077, FR0078, FR0068, dan FR0079.

Berikut ini proyeksi rentang pergerakan harga dan imbal hasil seri-seri SUN yang likuid hari ini:

FR0063 (15 Mei 2023): 91,90 (7,86%) - 92,20 (7,78%)

FR0077 (15 Mei 2024): 100,80 (7,93%) - 101,20 (7,82%)

FR0064 (15 Mei 2028): 87,00 (8,14%) - 87,50 (8,05%)

FR0078 (15 Mei 2029): 101,60 (8,02%) - 102,10 (7,95%)

FR0065 (15 Mei 2033): 85,60 (8,37%) - 86,20 (8,29%)

FR0068 (15 Maret 2034): 100,20 (8,35%) - 100,70 (8,29%)

FR0075 (15 Mei 2038): 91,30 (8,42%) - 91,80 (8,36%)

FR0079 (15 April 2039): 99,85 (8,39%) - 100,30 (8,34%)

Rupiah diperkirakan bergerak fluktuatif di kisaran Rp14.003 – Rp14.110

-REVIEW (11 January 2018)-

-PRICE OF INDONESIA GOVERNMENT BONDS-

FR0077: -15,70 bps to 101,16 (7,85%)

FR0078: -32,30 bps to 102,11 (7,94%)

FR0068: -12,60 bps to 100,75 (8,28%)

FR0079: -33,40 bps to 100,16 (8,36%)

-YIELD OF GLOBAL BONDS-

UST 2yr: -0,034 point to 2,54%

UST 5yr: -0,038 point to 2,53%

UST 10yr: -0,041 point to 2,70%

UST 30yr: -0,029 point to 3,03%

German Bund 10yr: -0,016 point to 0,24%

UK Gilt 10yr: +0,015 point to 1,29%

-CDS OF INDONESIA BONDS-

CDS 2yr: -0,54% to 53,51

CDS 5yr: +1,79% to 128

CDS10yr: -0,45% to 205,62

-CRUDE OIL PRICES -

WTI: -1,94% to $51,59 per barrel

BRENT: -1,98% to $60,48 per barrel

0 comments

    Leave a Reply