May 4, 2024

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

Rehat Tengah Hari, IHSG Ditutup pada Posisi 5.862

iVOOXid, Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) ditutup di posisi 5.862 pada akhir sesi pertama perdagangan Senin (21/08/17) siang, turun 0,5% atau 31 poin dibandingkan dengan posisi pada penutupan akhir pekan lalu di level 5.893. IHSG pada sesi pertama perdagangan hari ini bergerak pada kisaran 5.862-5.901.

Terpangkasnya IHSG di sesi pertama perdagangan hari ini disebabkan oleh penurunan harga 358 saham. Kendati demikian, masih ada 131 saham yang mengalami kenaikan, 110 saham stagnan dan 164 saham tidak ditransaksikan sama sekali.

Total nilai transaksi jual beli saham hingga rehat tengah hari ini tercatat sebesar Rp2,26 triliun dengan volume perdagangan sebanyak 3,19 miliar unit saham. Sementara itu, investor asing melakukan aksi jual saham bersih (net selling) senilai Rp76 miliar dengan volume transaksi sebanyak 97 juta unit saham.

Sembilan dari 10 indeks sektoral BEI melemah di sesi pertama perdagangan hari ini. Indeks sektor konsumer mengalami penurunan terdalam, yaitu sebesar 1,95% atau 49 poin ke posisi 2.469. Kemudian diikuti oleh indeks sektor manufaktur dan indeks sektor aneka industri yang masing-masing tergerus 1,58% dan 1,04%. Sementara indeks sektoral yang mengalami kenaikan adalah indeks sektor keuangan, yang terangkat 0,31% atau 3,02 poin ke posisi 985.

Saham-saham LQ45 yang mengalami penurunan harga dan menjadi top losers adalah saham PT HM Sampoerna Tbk (HMSP) yang harganya tergerus 3,5% atau Rp130 per unit menjadi Rp3.610 per unit, saham PT Bumi Resources Tbk yang harganya susut 3,5% atau Rp10 menjadi Rp278 per unit dan saham PT Gudang Garam Tbk (GGRM) yang harganya turun 3,1% atau Rp2.300 menjadi Rp71.700 per unit.

Sementara itu, saham-saham LQ45 yang menjadi top gainers adalah saham PT BPD Jawa Barat-Banten Tbk (BJBR) yang harganya naik 5,1% atau Rp130 menjadi Rp2.660 per unit, saham PT Barito Pacific Tbk (BRPT) yang harganya meningkat 3% atau Rp55 menjadi Rp1.910 per unit dan saham PT Vale Indonesia Tbk (INCO) yang harganya terangkat 2,9% atau Rp80 menjadi Rp2.800 per unit.[abr]

0 comments

    Leave a Reply