"Angka tersebut merupakan angka kumulatif arus lalu lintas dari empat Gerbang Tol (GT) Utama, yaitu GT Cikupa (dari arah Merak), GT Ciawi (dari arah Puncak), GT Cikampek Utama (dari arah Trans Jawa) dan GT Kalihurip Utama (dari arah Bandung)," ujar Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana, di Jakarta, Jumat (3/1/2025), dikutip dari Antara.

Total volume lalu lintas yang kembali ke wilayah Jabotabek ini meningkat 30,83 persen jika dibandingkan lalu lintas normal (262.970 kendaraan).

Untuk distribusi lalu lintas kembali ke Jabotabek dari tiga arah, yaitu mayoritas sebanyak 165.658 kendaraan (48,1 persen) dari arah Timur (Trans Jawa dan Bandung), 96.210 kendaraan (28,0 persen) dari arah Barat (Merak) dan 82.183 kendaraan (23,9 persen) dari arah Selatan (Puncak).

Lalu lintas kembali ke Jabotabek dari arah Trans Jawa melalui GT Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek, dengan jumlah 86.107 kendaraan, meningkat sebesar 71,07 persen dari lalu lintas normal.

Untuk lalu lintas kembali ke Jabotabek dari arah Bandung melalui GT Kalihurip Utama Jalan Tol Cipularang, dengan jumlah 79.551 kendaraan, meningkat sebesar 44,52 persen dari lalu lintas normal.

Total lalu lintas kembali ke Jabotabek dari arah Trans Jawa dan Bandung melalui kedua GT tersebut adalah sebanyak 165.658 kendaraan, meningkat sebesar 57,20 persen dari lalu lintas normal.

Kemudian lalu lintas kembali ke Jabotabek dari arah Merak melalui GT Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak adalah sebesar 96.210 kendaraan, meningkat sebesar 2,59 persen dari lalu lintas normal.

Sementara itu, jumlah kendaraan yang kembali ke Jabotabek dari arah Puncak melalui GT Ciawi Jalan Tol Jagorawi sebanyak 82.183 kendaraan, meningkat sebesar 28,79 persen dari lalu lintas normal.

Lisye Octaviana mengingatkan pengguna jalan dapat kembali memanfaatkan potongan tarif tol sebesar 10 persen di Jalan Tol Trans Jawa pada hari ini Jumat, 3 Januari 2025 untuk perjalanan menerus arus balik Tahun Baru 2025 dari Semarang menuju Jakarta (asal GT Kalikangkung menuju GT Cikampek Utama).

“Potongan tarif 10 persen kembali diberlakukan oleh Jasa Marga dan Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) lain pengelola Jalan Tol Trans Jawa Semarang sd Jakarta pada 3 Januari 2025. Untuk jam pemberlakuan potongan tarif, yaitu mulai pukul 05.00 WIB hingga pukul 05.00 WIB (H+1), atau berlaku 24 jam, serta diberlakukan untuk semua golongan kendaraan. Potongan tarif ini tidak berlaku pada kendaraan yang saldo kartu uang elektroniknya tidak mencukupi, atau tidak terbaca asal gerbang masuk. Dengan ini kami harap dapat memaksimalkan distribusi lalu lintas, sehingga tidak terjadi penumpukan kendaraan,” ujar Lisye.

Jasa Marga mengimbau kepada pengguna jalan tol untuk mengantisipasi perjalanan periode libur Tahun Baru 2025 dengan baik.

Sebelum memasuki jalan tol, pastikan perencanaan perjalanan dengan aplikasi Travoy, kendaraan maupun pengendara dalam keadaan prima, gunakan waktu dengan bijak dengan memanfaatkan waktu yang cukup untuk beristirahat di rest area, memastikan kecukupan BBM dan saldo kartu uang elektronik, mematuhi rambu-rambu serta arahan petugas di lapangan.

Refleksi Awal Tahun 2025 PBNU

Related Articles

0 comments

Leave a Reply