April 27, 2024

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

Publikasi Indeks Gini Diharapkan Dapat Terus Topang Kenaikan IHSG Hari ini

IVOOX.id, Jakarta – Publikasi yang dilakukan Badan Pusat Statistik (BPS) mengenai penurunan Indeks Gini (Gini Ratio) per September 2017 ke posisi 0,391 diperkirakan masih menjadi sentimen positif bagi pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada perdagangan hari ini.

Demikian diungkapkan oleh Reza Priyambada, analis PT Binaartha Sekuritas, di Jakarta, Jumat (05/01/2018).

Indeks Gini adalah indikator yang menunjukkan tingkat ketimpangan pendapatan secara menyeluruh. Indeks Gini bernilai antara nol hingga satu. Nilai nol artinya menunjukkan pemerataan pendapatan yang sempurna, atau setiap orang memiliki pendapatan yang sama.

Jika bernilai satu, itu artinya pendapatan masyarakat tidak merata sempurna alias dikuasai oleh satu pihak saja. Jadi, jika nilai Indeks Gini semakin rendah, maka tingkat pemerataan pendapatan sebuah komunitas masyarakat akan makin sempurna.

Seperti diketahui, menurut data BPS, Indeks Gini Indonesia per September 2017 tersebut lebh rendah 0,003 poin lebih rendah dibandingkan periode yang sama pada 2016 yang masih berada di posisi 0,394. Nilai itu juga masih lebih rendah 0,002 poin dibandingkan per Maret 2017 sebesar 0,393.

Pasalnya, demikian Reza, munculnya aksi beli pada perdagangan kemarin dibarengi dengan munculnya sentimen positif terhadap publikasi BPS yang mencatat penurunan tingkat ketimpangan (Indeks Gini) per September 2017 ke posisi 0,391.

“Karena itu, penurunan Indeks Gini tersebut diharapkan bisa memberikan sentimen positif terhadap pergerakan IHSG pada hari ini dan selanjutnya,” tutur Reza.

Menurut Reza, pasca kenaikan sebesar 0,65% pada perdagangan kemarin, titik support IHSG saat ini berada di kisaran 6.262-6.281 dan titik resistensinya di antara 6.311-6.330.

Reza mengungkapkan, jika sentimen positif Indeks Gini tersebut diikuti oleh kenaikan indeks berbagai bursa saham global, maka kenaikan IHSG diperkirakan dapat bertahan dalam jangka menengah dan jangka panjang.

Karena itu, dengan adanya peluang kenaikan lanjutan IHSG pada perdagangan hari ini, Reza meminta para pelaku pasar untuk mencermati saham-saham pilihan, yaitu saham PT AKR Corporindo Tbk (AKRA), PT Tambang Batubara Bukit Asam Tbk (PTBA), PT Waskita Karya Tbk (WSKT) dan PT Campina Ice Cream Industry Tbk (CAMP).[abr]

0 comments

    Leave a Reply