October 9, 2024

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

Produksi Minyak RI Turun karena Belum Ada Sumur Baru

IVOOX.id - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif mengungkapkan capaian produksi minyak siap jual atau lifting minyak di dalam negeri sepanjang 2023. Menurutnya lifting minyak pada 2023 tidak mencapai target yang ditetapkan dalam APBN. 


Arifin menerangkan pada 2023 lifting minyak hanya mencapai 605 ribu barel per hari (bph). Sementara target yang harus dicapai yakni 660 ribu BPH.

Menurutnya tren penurunan ini disebabkan oleh belum adanya sumur-sumur baru yang menjadi sumber produksi baru minyak mentah RI.

"Di tahun 2023 kita bisa menahan produksi capaiannya 605 ribu barel. Tren penurunan ini memang terjadi kita belum punya sumber-sumber sumur baru yang memberikan tambahan produksi baru daripada minyak mentah kita,” ujar Arifin Tasrif dalam konferensi pers di Gedung Kementerian ESDM, Senin (15/1/2024).

Lebih lanjut Arifin menyampaikan target lifting minyak pada 2024 yakni sebesar 635 bph. Untuk mencapai target tersebut menurut Arifin Kementerian ESDM menyiapkan sejumlah program. Salah satu diantaranya dengan memanfaatkan sumur-sumur idle yang masih potensial.

“Kita lakukan pemanfaatan dari sumur-sumur yang idle, yang selama ini tidak diupayakan lagi tapi masih memiliki potensi. Kami sudah minta dalam kuartal I tahun 2024 program-program yang memberdayakan itu sudah ada dan tinggal diluncurkan,” tutur Arifin.

Selain sektor minyak, Arifin juga mengungkapkan, penurunan pada lifting gas dan ada indikasi kelandaian. Tercatat realisasi lifting gas tahun 2023 mencapai 964 ribu BOEPD, lebih rendah dari asumsi 1,1 juta BOEPD.

"Dengan beroperasi Tangguh Train 3 kita bisa menahan dan di 2023 kita sudah mencatatkan discovery yang besar antara lain di Geng North yang bisa mengangkat lebih dari 5 tcf plus kondensat dan temuan eksplorasi di Andaman ada dua blok yg katakan lah masing-masing memberikan dua kali rata rata 5.5 tcf," ungkap Arifin.

0 comments

    Leave a Reply