April 25, 2024

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

Presiden Jokowi Bagikan 1.700 KIP dan 994 PKH di Palembang

IVOOX.id, Palembang – Untuk memastikan para pelajar Indonesia mendapatkan bantuan dana pendidikan, Pemerintah meluncurkan program Nasional Kartu Indonesia Pintar (KIP).

Program KIP telah dimulai sejak tahun 2014, dan hingga saat ini telah diperluas agar manfaatnya dapat dirasakan oleh seluruh pelajar di Indonesia.

Presiden Joko Widodo menyerahkan langsung sebanyak 1.700 KIP saat melakukan kunjungan kerja ke Kota Palembang, penyerahan tersebut dilangsungkan di SMA Negeri 1 Palembang, Sumatra Selatan.

Selain itu Presiden Jokowi pun memberikan informasi terkait dana yang akan didapatkan pelajar sesuai dengan tingkat pendidikan, Presiden juga mengingatkan agar bantuan tersebut dipergunakan dengan semestinya.

"KIP ini yang SD mendapatkan dana Rp450 ribu, yang SMP Rp750 ribu, yang SMA/SMK Rp1 juta. Dana yang diterima boleh digunakan untuk beli pulsa? Tidak boleh. Kalau ada yang ketahuan dananya untuk beli pulsa kartunya dicabut. Semua harus dibelikan untuk yang berkaitan dengan sekolah atau pendidikan," ujar Presiden Jokowi.

Selain KIP, Presiden juga menyerahkan Program Keluarga harapan (PKH) untuk 994 keluarga prasejahtera di Palembang.

Program Kekuarga Harapan (PKH) memang menjadi program andalan yang diluncurkan pemerintah untuk dapat membantu keluarga prasejahtera.

Presiden juga memberikan wejangan uang yang diterima tersebut nantinya untuk pendidikan serta gizi anak. Total dana yang dapat diambil adalah Rp1,89 juta setiap tahunnya, dana tersebut dapat diambil melalui beberapa kali pencairan nantinya.

"Pertanyaannya dipakai untuk apa? Dipakai untuk hal-hal yang berkaitan dengan sekolah, pendidikan, dan gizi anak. Diminta suami untuk beli rokok boleh tidak? Tetap tidak boleh," ucap Presiden.

Presiden berharap dengan adanya KIP dan PKH dapat membantu anak-anak Indonesia dalam konteks pendidikan untuk dapat bersaing dengan negara lainnya.

"Semoga Kartu Indonesia Pintar dan Program Keluarga Harapan betul-betul bermanfaat bagi kita semua untuk mencerdaskan dan menyehatkan anak-anak kita sehingga nanti sumber daya kita betul-betul dapat berkompetisi dengan negara lain," ucapnya mengakhiri. [mh]

0 comments

    Leave a Reply