April 26, 2024

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

Presiden Menharapkan Kawasan Industri Semakin Banyak di Indonesia

IVOOX.id, Gresik - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan apresiasi terhadap pembangunan kawasan industri JIIPE yang terintegrasi, dengan dilengkapi pelabuhan dan tersedianya pembangkit tenaga listrik sebagai pelengkap dalam kemajuan pada sektor industri tanah air.

“Saya ingin agar kawasan-kawasan industri seperti ini semakin banyak dibuka di negara kita, sehingga akan membuka lapangan pekerjaan yang semakin banyak di negara kita,” tegas Presiden Jokowi.

Selain itu, Presiden juga mengaku sangat senang dan menyambut baik upaya JIIPE yang bekerja sama dengan pondok pesantren. “Saya berharap pimpinan-pimpinan perusahaan lain bisa melihat cara kerja sama yang telah dilakukan oleh JIIPE ini, agar juga bisa di-fotocopy,” ujarnya.

Presiden meyakini, santri-santri dari pondok pesantren itu pintar-pintar dan terpenting akhlaknya bagus-bagus. Karena itu, ia mendorong perusahaan-perusahaan untuk merekrut sumber daya manusia (SDM) dari pondok pesantren. “Kalau mereka belum siap, berikan training, vocational training dan pelatihan-pelatihan lainnya, seperti menggunakan komputer dan mengoperasikan mesin modern,” tuturnya.

Jokowi menambahkan, perusahaan-perusahaan yang berada di kawasan industri dapat menggandeng industri kecil dan menengah di sekitarnya. “Industri kecil di daerah-daerah, bisa diajak kerja sama. Modelnya bisa anak angkat atau bapak angkat,” jelasnya.

Menurutnya, sinergi tersebut merupakan implementasi ekonomi Pancasila yang perlu dikembangkan. “Jadi, nggak ada ruginya narik yang kecil, narik yang sedang. Sebab, itu akan menumbuhkan ekonomi lokal atau daerah,” paparnya.

Presiden pun mengimbau agar setiap pembangunan kawasan industri dan pendirian pabrik perlu diberi kemudahan. “Saya ingin proyek ini dikawal. Jangan sampai ada pihak-pihak yang menghambat, seperti mengenai pembebasan lahan. Karena ini nantinya dapat menyerap banyak tenaga kerja. Tunggu akhir Maret ini, semuanya akan saya obrak-abrik,” tegasnya.

Pada kesempatan tersebut, diresmikan juga sebanyak 11 kapal Kementerian Perhubungan dalam rangka mendukung program Tol Laut, yaitu satu unit Kapal Perintis ukuran 2.000 GT, lima unit kapal perintis ukuran 1.200 GT, dua unit kapal kontainer 100 TEUs (Twenty Foot Equivalent Units), satu kapal ternak kapasitas ternak 500 ekor, satu unit kapal kelas I kenavigasian,serta satu unit kapal latih untuk mendukung kegiatan belajar siswa di Politeknik Pelayaran Surabaya.[dra]

0 comments

    Leave a Reply