April 20, 2024

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

Presiden Ajak Kader PKK Turut Membentuk SDM Indonesia yang Unggul

ivooxid, Jakarta - Presiden Joko Widodo mengajak masyarakat di seluruh Tanah Air untuk menanamkan nilai-nilai kehidupan guna membangun keluarga yang sehat dan sejahtera. Sebab, Presiden meyakini jika peran keluarga sangatlah penting dan menentukan kualitas sebuah bangsa.

Ajakan tersebut disampaikan Presiden Jokowi saat memberikan sambutan dalam acara Puncak Peringatan Hari Kesatuan Gerak PKK Ke-45 dan Jambore Nasional Kader PKK Tahun 2017, yang dilaksanakan pada Senin, 2 Oktober 2017, di Hotel Mercure, Jakarta.

"Saya mengajak seluruh keluarga di pelosok Tanah Air, baik yang ada di desa-desa, kawasan perkotaan, terpencil, untuk terus membangun keluarga kita," ujar Presiden.

Presiden Jokowi berharap kader-kader PKK selaku mitra pemerintah dalam membina dan memberdayakan masyarakat ikut berperan aktif dan mendukung upaya tersebut agar dapat terwujud.

"Kader-kader PKK harus bisa menjadi pemandu jalan, mengajak, merangkul, serta mengajak ibu-ibu untuk mengambil bagian dalam upaya pembentukan manusia Indonesia yang unggul, SDM-SDM yang unggul," ungkapnya.

Salah satunya adalah dengan menjaga kesehatan dan menerapkan pola hidup sehat di keluarga masing-masing. Mulai dari menjaga keseimbangan gizi pada ibu hamil, bayi, dan balita agar mereka tumbuh memiliki kualitas yang unggul.

"Saya harap para kader PKK juga ikut mengajak ibu-ibu menjaga kesehatan, melakukan deteksi dini pada kanker serviks. Ini penting sekali," tutur Presiden.

Pemerintah dan seluruh rakyat Indonesia harus fokus bersama-sama untuk mempersiapkan diri guna menghadapi dan memanfaatkan dengan maksimal fenomena bonus demografi yang akan diterima Indonesia pada tahun 2020 hingga 2030.

"Sehingga sumber daya manusia yang ada pada waktu itu menjadi kekuatan besar bangsa ini. Karena di era persaingan, kompetisi yang sengit seperti ini, SDM, sumber daya manusia menjadi kunci," ujar Presiden.

Presiden sempat berpesan di awal sambutannya untuk selalu menjunjung tinggi keberagaman yang dimiliki bangsa Indonesia. Jangan sampai perbedaan yang ada menimbulkan perpecahan yang dapat merusak persatuan dan kesatuan Indonesia.

PKK bersama dengan pemerintah diharapkan dapat memberikan pemahaman dan kesadaran bahwa keberagaman yang dimiliki Indonesia merupakan anugerah dari Tuhan yang harus selalu dijaga.

"Nah ini bagian yang pintar mendinginkan suasana ya ibu-ibu. Bapak-bapaknya panas-panasin, ibu-ibunya ngademin. Jangan bapak-bapaknya manas-manasin, ibu-ibunya ikut ngomporin. Wah jadi. Ini tugas kita bersama," ucapnya.

Dalam acara tersbut tampak hadir mendampingi Presiden dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo, Menteri Kesehatan Nila Moeloek, Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat, serta sejumlah istri anggota Kabinet Kerja yang tergabung dalam Organisasi Aksi Solidaritas Era Kabinet Kerja (OASE-KK).

0 comments

    Leave a Reply