October 6, 2024

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

Poltracking: Undecided Voters Cenderung akan Pilih Prabowo-Gibran

IVOOX.id - Poltracking Indonesia, sebuah lembaga riset yang dihormati di Indonesia, baru-baru ini merilis hasil survei nasional yang memberikan gambaran yang komprehensif tentang elektabilitas para calon presiden dan wakil presiden menjelang Pemilihan Umum 2024. Hasil survei Poltracking mengungkap Undecided Voters cenderung pilih Prabowo-Gibran.


Dalam pernyataannya, dia menyatakan, "Melalui metode predictive model dengan mendalami kecenderungan undecided voters, simulasi surat suara 3 nama Calon Presiden dan Wakil Presiden, Prabowo Subianto – Gibran Rakabuming Raka memperoleh angka elektabilitas (51.7%), diikuti Anies Baswedan – Muhaimin Iskandar (27.6%), dan Ganjar Pranowo – Mahfud MD (20.7%)," jelasnya Jumat (9/2/2024) minggu lalu.

Lebih lanjut, Hanta Yuda AR juga menjelaskan faktor-faktor yang memengaruhi perubahan elektabilitas para kandidat. Dia menekankan pentingnya pergerakan elektabilitas di berbagai wilayah Indonesia sebagai salah satu faktor utama. "Pasangan Anies Baswedan – Muhaimin Iskandar mengalami tren kenaikan di wilayah Sumatera dan DKI Jakarta, sementara di wilayah Kalimantan, Jawa Barat, Sulawesi, dan Maluku – Papua mengalami tren penurunan," ujarnya.

Faktor lain yang diungkap dalam survei adalah kepuasan publik terhadap pemerintahan Joko Widodo. Menurut Hanta Yuda AR, mayoritas publik merasa puas dengan pemerintahan Joko Widodo, yang kemudian memengaruhi tren pemilihannya.

"Publik yang merasa puas dengan pemerintahan Joko Widodo cenderung mengarah kepada pasangan Prabowo Subianto – Gibran Rakabuming Raka," tambahnya.

Namun, survei ini juga mencatat bahwa terdapat pemilih yang tidak puas dengan pemerintahan Joko Widodo, dan cenderung memilih pasangan lain seperti Anies Baswedan – Muhaimin Iskandar. "Pemilih yang tidak puas dengan pemerintahan Joko Widodo cenderung memilih pasangan Anies Baswedan – Muhaimin Iskandar," ungkap Hanta Yuda AR.

Survei ini dilakukan mulai tanggal 27 Januari hingga 2 Februari 2024 menggunakan metode stratified multistage random sampling, dengan melibatkan 1220 responden. Margin of error dalam survei ini sebesar +/- 2.9% pada tingkat kepercayaan 95%.

Metode sampling yang digunakan dalam survei ini dianggap mampu merepresentasikan seluruh populasi pemilih secara akurat.

Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara tatap muka oleh pewawancara terlatih, dengan setiap pewawancara bertanggung jawab untuk mewawancarai 10 responden di setiap desa atau kelurahan yang dipilih secara acak.

Hasil survei Poltracking Indonesia memberikan pemahaman yang lebih baik tentang preferensi pemilih di seluruh Indonesia menjelang Pemilu 2024.

Analisis mendalam terhadap faktor-faktor yang memengaruhi elektabilitas para kandidat menjadi penting bagi semua pihak yang terlibat dalam proses demokrasi untuk merumuskan strategi yang lebih efektif dalam menghadapi pemilihan umum mendatang.

0 comments

    Leave a Reply