April 19, 2024

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

Pertamina Siapkan 31 Ribu Pangkalan Siaga LPG

IVOOX.id, Jakarta - PT Pertamina (Persero) memproyeksikan puncak kenaikan konsumsi LPG jelang Lebaran terjadi pada hari ini (H-1). Seiring meningkatnya aktivitas masyarakat menyiapkan hidangan.

Vice President Coroprate Communication Pertamina, Adiatma Sardjito, memproyeksikan, konsumsi LPG akan meningkat pada puncaknya hari ini sebesar 20%, atau mencapai 27.800 Metric Ton (MT) per hari.

Guna memudahan akses masyarakat mendapatkan LPG, Pertamina juga telah menyiapkan 31 ribu pangkalan siaga yang tersebar di seluruh Indonesia.

"Hal ini kami lakukan untuk memastikan kebutuhan konsumen akan tercukupi dan memberikan kemudahan masyarakat untuk mendapatkan LPG di pangkalan, mengingat beberapa pengecer sudah tutup atau pemiliknya mudik," kata Adiatma.

Hingga Rabu (13/6/2018), penjualan LPG nasional mencapai 27.713 MT atau sudah mendekati konsumsi peak yang diproyeksikan Pertamina. Peningkatan konsumsi tersebut sudah terjadi sejak akhir pekan menjelang cuti bersama, yakni pada 9 Juni 2018.

"Kami menjamin pasokan LPG di seluruh Indonesia aman, karena stok nasional masih diatas rata-rata yakni sekitar 19 hari," katanya.

Perlu diinformasikan bahwa kebijakan penerapan distribusi LPG 3kg bersubsidi berbeda dengan non-PSO dimana Pertamina mengikuti Peraturan Menteri ESDM No.26 Tahun 2009 tentang Penyediaan dan Pendistribusian LPG. Telah diatur pada pasal 18-20 tentang pendistribusian LPG dan pengguna LPG tertentu dalam hal ini adalah LPG 3Kg.

Untuk memperoleh LPG 3 Kg, Pertamina menghimbau agar masyarakat membelinya di lembaga penyalur resmi pendistribusian Pertamina seperti pangkalan, agen atau SPBU terdekat, dimana LPG 3 Kg dijual sesuai HET setempat.

Adapun untuk pasokan dan harga elpiji di tingkat pengecer tidak dapat dikontrol Pertamina karena pengecer bukan lembaga penyalur resmi Pertamina sehingga Pertamina hanya bertanggung jawab melakukan pengawasan sampai dengan pangkalan LPG 3kg.

0 comments

    Leave a Reply