April 24, 2024

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

Perbankan di Sumsel Bidik Sektor Perdagangan

iVooxid, Palembang - Sejumlah perbankan di Sumatera Selatan membidik sektor pedagangan untuk merespon perkembangan Kota Palembang yang tumbuh pesat di bidang jasa dan jual beli barang dalam beberapa tahun terakhir.

Regional Head Bank OCBC NISP Joeseline Merlin di Palembang, Rabu (12/10/2016) mengatakan sektor perdagangan di Palembang ini mulai tumbuh terutama bisnis ritel setelah menjadi tuan rumah SEA Games tahun 2011.

"Penyaluran kredit mikro, menengah, hingga besar di sektor perdagangan selalu tumbuh setiap tahun, ini menunjukkan bahwa tempat ini menjadi salah satu pilihan untuk berbisnis," katanya.

Ia mengatakan pertumbuhan ekonomi kota yang tetap terjaga dalam beberapa tahun terakhir ini tidak lepas dari gencarnya pembangunan infrastruktur.

Kota Palembang yang terpilih sebagai tuan rumah Asian Games XVIII tahun 2018 sedang membangun Light Rail Transit, jalan tol, jembatan, underpass, rumah sakit, hotel dan lainnya.

Oleh karena itu, kinerja perbankan turut terdongkrak karena segmen kredit meluas hingga kredit infrastruktur.

Keadaan ini patut disyukuri karena di tengah pelemahan harga karet, daerah ini mampu menjaga pertumbuhan ekonominya.

"Saat ini OCBC NISP masih selektif dalam penyaluran kredit perkebunan, tapi beruntungnya sektor lain justru tumbuh pesat," kata dia.

Sementara itu, Direktur Utama PT Bank Sumsel Babel M Adil mengatakan perusahaannya juga selektif dalam menyalurkan kredit di sektor perkebunan karet masih menunjukkan pertumbuhan negatif.

Namun untuk sektor pedagangan dan konsumer justru sebaliknya karena menunjukkan pertumbuhan positif.

"Bank Sumsel Babel mengamati bahwa Kota Palembang juga tumbuh sebagai kota dagang, adanya keaktifan sebagai penyalur barang dan jasa," kata Adil.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sumsel diketahui pada triwulan II 2016 pertumbuhan ekonomi tercatat 5,13 persen (yoy) atau lebih tinggi dibanding triwulan I 2016 yang tumbuh 4,94 persen (yoy). Secara semester 1 2016 tumbuh 5,05 persen (yoy).

Pemerintah Provinsi menargetkan pertumbuhan ekonomi sampai akhir 2016 mencapai 6,25 persen atau lebih tinggi dari proyeksi Bank Indonesia sebesar 5,1-5,4 persen (yoy). (ant)

0 comments

    Leave a Reply