October 11, 2024

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

Pemprov Investigasi Pelanggaran RTH Terkait Longsor Diganjur

IVOOX.id, Jakarta - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menginvestigasi kemungkinan ada indikasi pelanggaran tata ruang terkait longsor dan banjir yang menewaskan seorang warga serta merendam 300 rumah di Jalan Damai, Kelurahan Ciganjur, Jakarta Selatan.

"Sekarang dalam proses investigaai, apakah ketentuan-ketentuan tata ruang dilanggar atau tidak," kata Gubernur DKI Jakarta Anies 

Baswedan usai meninjau lokasi longsor dan banjir di Kelurahan iganjur, Jakarta Selatan, Minggu (11/10)

Anies menyebutkan, akan ada tindakan tegas apabila ditemukan pelanggaran tata ruang di lokasi tersebut. "Bila dilanggar, akan ada tindakan yang tegas tanpa kompromi," ujarnya, seperti dilansir Antara,

Pemprov DKI bergerak cepat dalam penanganan bencana longsor dan banjir yang terjadi di tengah pandemi. Langkah awal yang dilakukan adalah memberikan bantuan kepada masyarakat terdampak.

Selanjutnya, memastikan masyarakat terdampak terjaga kesehatannya, terjamin adanya tempat pengungsian yang sehat serta suplai makanan cukup.

angkah berikutnya, kata Anies, memastikan puing-puing tembok yang roboh segera dievakuasi dan memulihkan aliran Anak Kali Setu agar tidak lagi menggenangi pemukiman warga

"Akan dipasang pompa mobile untuk menarik air dari sisi selatan, melewati puing-puing ke sisi utara sehingga air tidak lagi tergenang mengalir ke perkampungan," ujarnya.

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria yang juga meninjau lokasi longsor dan banjir di Ciganjur mengharapkan perbaikan secepat mungkin dilakukan.

Menurut dia, dari 500 warga yang terdampak, sebanyak 271 orang masih mengungsi di tempat pengungsian yang disediakan pihak kelurahan dan kecamatan.

Kondisi aliran Anak Kali Setu yang masih tertutup puing-puing tembok menyebabkan air kali masih mengalir ke pemukiman warga.

"Perbaikan ini kita harapkan bisa dilakukan secepat mungkin, memang di sini ada kendala, pemukiman cukup padat, pintu masuk cuma satu lewat sini," kata Ariza.

0 comments

    Leave a Reply