October 3, 2024

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

Pemerintah Gelontorkan Rp99 Miliar untuk Bangun 11 PLTS

IVOOX.id - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) pada tahun 2024 mengalokasikan anggaran Rp99 miliar untuk pembangunan 11 unit PLTS (Pembangkit Listrik Tenaga Surya) Terpadu.

Menteri ESDM Arifin Tasrif mengatakan secara keseluruhan Kementerian ESDM mendapatkan alokasi anggaran sebesar Rp6,80 triliun untuk tahun depan. 

"Dari anggaran Kementerian ESDM tahun 2024, sebagian digunakan untuk penguatan akses energi bagi masyarakat," ungkap Menteri ESDM Arifin Tasrif di Jakarta, Rabu (13/12/2023).

Selain untuk pembangunan PLTS, anggaran tersebut juga dialokasikan untuk pembangunan infrastruktur bagi masyarakat, diantaranya seperti pembangunan pipa gas Cirebon-Semarang Tahap II Ruas Batang-Cirebon dengan nilai Rp973,7 miliar; Konverter Kit (Konkit) untuk nelayan sebanyak 15.000 paket senilai Rp156 miliar; Konkit untuk petani sebanyak 19.000 paket dengan nilai Rp158 miliar; Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro (PLTMH) sebanyak 5 unit sebesar Rp56 miliar; Bantuan Pasang Baru Listrik (BPBL) sebanyak 80.000 sambungan Rumah Tangga dengan nilai Rp205 miliar. 

"Selain itu, ada juga anggaran yang dipatok untuk penguatan sistem mitigasi bencana geologi sebanyak 12 kegiatan seharga Rp207 miliar, Rehabilitasi Pos Pengamatan Gunung Api Rp38,14 miliar," kata Arifin.

Sesuai arahan Presiden Jokowi di masa terakhir kepemimpinannya, anggaran tersebut diminta agar sesegera mungkin direalisasikan. Arifin meminta jajaranya untuk menargetkan tender pada akhir tahun 2023 ini. 

"Mengapa harus lebih cepat ? karena semakin cepat diselesaikan, makin cepat anggaran terserap dan semakin cepat infrastruktur bisa dimanfaatkan untuk kepentingan masyarakat luas," jelasnya.

Arifin menekankan untuk bisa menyelesaikan program yang menyentuh langsung kepada masyarakat secepat mungkin, karena akan berdampak terhadap peningkatan perekonomian masyarakat lebih cepat.

"Kita harus cepat karena dananya udah disediakan, dan itu memberikan manfaat kepada rakyat kecil. Jadi kalau masyarakat menerima seperti program Bantuan Pasang Baru Listrik (BPBL) diterima bulan Maret tahun 2024, maka ia bisa menikmati bantuan pemerintah selama 9 bulan di tahun 2024," tutup Arifin.

0 comments

    Leave a Reply