September 27, 2024

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

PDB RI Diprediksi 8%, Faizal Basri: Ada yang Aneh dari IMF

IVOOX.id, Jakarta -  Dana Moneter Internasional (IMF) memproyeksi ekonomi Indonesia akan kembali tumbuh tahun depan mencapai 8,2%.

Namun menurut ekonom Universitas Indonesia (UI) Faisal Basri ekonomi Indonesia memang akan kembali tumbuh di tahun depan tapi tidak sebesar itu.

Menurut Faizal Basri, proses pemulihan perekonomian Indonesia karena wabah Covid-19 paling cepat di kuartal akhir tahun ini dan akan terus berlanjut hingga tahun depan. Oleh karenanya, perekonomian tahun ini secara optimis hanya akan tumbuh 0,5% dan tahun depan hanya 4,9%.

“Ada yang aneh dari prediksi IMF, rebound 2021 itu luar biasa, melebihi pertumbuhan ekonomi sebelumnya. Seolah-olah Covid akan hilang tiba-tiba dan kehidupan normal kembali. Rasanya dunia akan mengalami new normal, nggak akan sesingkat yang dibayangkan IMF,” ujar Faisal melalui teleconference yang dikutip Sabtu (25/4/2020).

“Saya melihat prediksi IMF konservatif, dan dunia akan lebih buruk dari yang dibayangkan IMF dan di 2021 nggak akan secepat itu recovery,” tambahnya.

Lebih lanjut, ia memprediksi tahun depan perekonomian yang tumbuh pun masih di bawah 5% dan untuk tahun 2022 meningkat menjadi 5%. Sementara untuk tahun 2023 hingga 2024 meningkat tipis ke 5,2%.

“Jadi nggak ada tuh 8%,” kata dia.

Apalagi saat ini penanganan Covid-19 yang dilakukan pemerintah dinilai terlalu bertele-tele dan tanggung. Sehingga akan sulit membuat perekonomian melesat.

Bahkan, jika penanganan Covid-19 tidak ditingkatkan maka skenario terburuk, ia memproyeksi perekonomian Indonesia bisa minus 2%-2,5%. Sebab, semua kebijakan pemerintah yang dilakukan seperti Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) hingga larangan mudik sudah terlambat.

“Mudik, sudah jutaan keluar baru dilarang, PSBB di Jakarta kita liat, di Pancoran masih macet, seperti nggak ada apa-apa,” tegasnya. 

0 comments

    Leave a Reply