Pasar Tenang Tunggu Pertemuan Fed, Bursa Saham Asia Pasifik Naik Tipis di Awal Perdagangan

IVOOX.id, Singapura - Pasar Asia-Pasifik naik tipis pada Selasa setelah awal pekan perdagangan global yang relatif tenang karena investor menunggu pertemuan Fed di Amerika Serikat.

Saham Australia naik karena patokan ASX 200 naik 0,25%, setelah ditutup hampir datar di sesi sebelumnya. Sebagian besar sektor diperdagangkan naik kecuali sub indeks energi dan material, yang masing-masing turun 0,63% dan 0,59%.

Emiten minyak dan penambang utama tenggelam sementara sebagian besar bank yang disebut Big Four di negara itu juga mengalami kesulitan, dengan hanya Commonwealth Bank yang naik 0,39% lebih tinggi.

Nikkei 225 di Jepang naik 0,16% sedangkan indeks Topix naik 0,13%. Di Korea Selatan, Kospi naik 0,34%.

Itu mengikuti sesi semalam di Wall Street di mana Dow Jones Industrial Average dan S&P 500 naik tipis menjadi ditutup pada rekor tertinggi di tengah optimisme atas pembukaan kembali ekonomi.

Pertemuan Fed

Komite Pasar Terbuka Federal dijadwalkan bertemu pada 16 dan 17 Maret.

Itu adalah "tidak diragukan lagi faktor lain yang membuat investor sedikit berhati-hati di awal minggu baru," kata Rodrigo Catril, ahli strategi valuta asing senior di National Australia Bank, dalam catatan Selasa pagi.

"Ada banyak fokus pada apakah perkiraan baru dan plot titik akan membuktikan kenaikan ekspektasi kenaikan Fed saat ini," katanya.

Setiap kuartal, anggota FOMC memperkirakan kemana suku bunga akan bergerak dalam jangka pendek, menengah dan panjang. Proyeksi ini disajikan secara visual dalam bagan dan disebut plot titik.

Lonjakan suku bunga dan rebound ekonomi AS telah membuat kebijakan mudah bank sentral menjadi sorotan dan pengamat pasar mempertanyakan kapan Fed dapat mempertimbangkan untuk membatalkan kebijakan tersebut.

Mata uang dan minyak

Di pasar mata uang, dolar AS turun tipis sedikit menjadi 91,814 terhadap sekeranjang mata uang sejenis.

Yen Jepang berpindah tangan di 109,18, relatif tetap datar. Sementara itu, dolar Australia turun 0,14% menjadi $ 0,7743.

Harga minyak tersandung pada hari Selasa selama jam perdagangan Asia. Minyak mentah berjangka AS turun 0,57% menjadi $ 65,02 per barel sementara patokan global Brent turun 0,48% menjadi $ 68,55.(CNBC)