April 25, 2024

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

Pasar Obligasi Domestik Masih Berpeluang Naik

IVOOX.id, Jakarta - Secara tren terlihat masih adanya peluang bagi pasar obligasi dalam negeri untuk dapat melanjutkan kenaikannya seiring masih adanya sejumlah sentimen positif dari dalam negeri.

"Apalagi, pergerakan imbal hasil obligasi AS masih cenderung bergerak turun dengan adanya sejumlah rilis data ekonomi AS yang di bawah ekspektasi," ujar Reza Priyambada, Pengamat Pasar Modal Asosiasi Analis Efek Indonesia (AAEI) di Jakarta, Rabu (21/11).

Diharapkan, lanjut Reza, senitmen positif masih dapat terjaga dan aksi jual yang terjadi tidak terlalu dalam. "Meski demikian, tetap cermati dan waspadai terhadap sentimen yang dapat membawa pasar obligasi melemah kembali," imbuhnya.

Reza mengungkapkan, pergerakan rupiah yang cenderung mampu melanjutkan penguatan dan perkiraan akan turunnya imbal hasil obligasi AS memberikan sentimen positif pada pergerakan pasar obligasi dalam negeri kemarin. "Akan tetapi, kenaikan tersebut juga diikuti dengan adanya aksi jual sehingga kenaikan pun menjadi tertahan," jelasnya.

Reza mencatat, untuk pergerakan masing-masing tenor ialah untuk tenor pendek (1-4 tahun) imbal hasilnya rata-rata naik 0,45 bps, tenor menengah (5-7 tahun) naik 0,01 bps, dan panjang (8-30 tahun) turun 0,25 bps.

FR0063 yang memiliki waktu jatuh tempo ±5 tahun dengan harga 91,40% memiliki imbal hasil 7,94% atau naik 0,02 bps dari sebelumnya di harga 91,45% memiliki imbal hasil 7,92%.

FR0075 yang memiliki waktu jatuh tempo ±20 tahun dengan harga 91,36% memiliki imbal hasil 8,41% atau naik 0,01 bps dari sehari sebelumnya di harga 91,43% memiliki imbal hasil 8,40%.

Kemarin Senin (19/11), rata-rata harga obligasi pemerintah yang tercermin pada INDOBeX Government Clean Price naik 0,08 bps di level 108,128 dari sebelumnya di level 108,127. Adapun, rata-rata harga obligasi korporasi yang tercermin pada INDOBeX Corporate Clean Price naik 0,01 bps di level 104,67 dari sebelumnya di level 104,66.

Pergerakan imbal hasil SUN 10Yr berada di level 8,06% dari sebelumnya di level 8,09% dan US Govn’t bond 10Yr di level 3,07% dari sebelumnya di level 3,11% sehingga spread di level kisaran 498,7 bps lebih rendah dari sebelumnya 497,5 bps.

Imbal hasil obligasi korporasi dengan tenor 9-10 tahun pergerakannya berbalik turun. Pada rating AAA bergerak di kisaran level 9,80%-9,87%. Pada rating AA di kisaran 10,20%- 10,27%. Lalu rating A di kisaran 11,80%-11,90%, dan pada rating BBB di kisaran 14,40%-14,45%.

0 comments

    Leave a Reply