iVooxid, Jakarta â€“ PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) meraih penghargaan Marquee Award sebagai The Best Central Securites Depository in Southeast Asia in 2016 versi Alpha Southeast Asia. Penghargaan tersebut diperoleh KSEI setelah Alpha Southeast Asia memperhitungkan berbagai upaya KSEI dalam mengembangkan pasar modal Indonesia.

Penghargaan tersebut diserahkan oleh Siddiq Bazarwala, CEO & Publisher Alpha Southeast Asia kepada Friderica Widyasari Dewi, Direktur Utama KSEI, pada ajang The 10th Best Deal and Solution Awards 2016 di Putrajaya, Malaysia, Rabu (25/01/2017).

â€œPenghargaan yang diraih KSEI ini merupakan hasil kerjasama yang baik antara Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Self Regulatory Organization (SRO) dan pelaku pasar modal sehingga berbagai program pengembangan KSEI pada 2016 dapat direalisasikan dengan baik,â€ ujar Friderica dalam sambutan singkat usai menerima penghargaan itu.

Frederica mengemukakan, KSEI pada 2016 mengembangkan S-INVEST yang memangkas waktu untuk membuka rekening investasi dari beberapa hari menjadi kurang dari 30 menit. Ini adalah upaya KSEI untuk mewujudkan pasar modal hang semakin nyaman dan maju sehingga diharapkan dapat menarik lebih banyak investor untuk berinvestasi di Indonesia.

Sementara itu, Siddiq Bazarwala, CEO & Publisher Alpha Southeast Asia mengungkapkan, KSEI layak meraih predikat sebagai Kustodian Sentral Efek terbaik di Asia Tenggara. Pasalnya, KSEI telah menunjukkan komitmen yang kuat untuk meningkatkan pasar modal di Indonesia dalam setahun terakhir ini.

â€œKSEI telah mengembangkan teknologi terbaru. Itu bertujuan untuk memberikan layanan terbaik bagi pemakai jasa dan stakeholder. Dengan mempertimbangkan pengembangan yang dilaksanakan saat ini serta perencanaan yang matang untuk inisiasi lain, KSEI diperkirakan mampu mempertahankan posisi sebagai Kustodian Sentral Efek yang berdaya saing tinggi dalam beberapa tahun kedepan,â€ papar Siddiq.

Pada 2016, KSEI telah mengembangkan implementasi S-INVEST dan sistem pengelolaan investasi terpadu untuk industri reksa dana di Indonesia. Langkah itu mengakibatkan alur bisnis reksa dana kini lebih efektif dan efisien.

Disamping itu, KSEI bekerjasama dengan Bank Indonesia (BI) melakukan penerapan Single Investor Identification (SID) untuk Surat Berharga dan Surat Berharga Negara (SBN) terbitan BI, sehingga data investor yang tercatat di KSEI semakin lengkap dan terkonsolidasi.

KSEI juga berhasil melakukan inisasi untuk merealisasikan kerjasama pelaku pasar modal dengan Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Ditjen Dukcapil), Kementerian Dalam Negeri RI, terkait pemanfaatan data kependudukan untuk percepatan pembukaan rekening efek dan layanan jasa pasar modal lainnya.

Friderica juga menambahkan, penghargaan sebagai Kustodian Sentral Efek terbaik 2016 tersebut diharapkan dapat semakin memotivasi seluruh insan KSEI untuk bekerja lebih giat guna mewujudkan berbagai program yang telah direncanakan.

â€œPada tahun ini, KSEI akan menerapkan dua rencana strategis, yakni penerapan C-BEST Next Generation sebagai sistem utama KSEI generasi baru dan e-voting, yaitu pemungutan suara saat pelaksaan Rapat Umum Pemegang Saham secara elektronik,â€ pungkasnya.

PASAR MURAH IMLEK

Related Articles

0 comments

Leave a Reply