Pagi ini, IHSG Dibuka pada Posisi 5.853

iVOOXid, Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) dibuka pada posisi 5.853 pada sesi pertama perdagangan Selasa (01/08/2017), naik 13 poin dibandingkan posisi pada akhir perdagangan kemarin di level 5.840. Akan tetapi, pada pukul 09:47 waktu JATS, IHSG terpantau di level 5.832, turun 0,1% atau 9 poin dibandingkan penutupan kemarin.

Sebanyak 147 saham mengalami kenaikan harga, 343 saham turun, 107 saham stagnan dan 223 saham belum ditransaksikan. Total nilai jual-beli saham di BEI tercatat sebesar Rp1,36 triliun dengan volume perdagangan sebanyak 2,67 miliar unit saham. Sementara itu, investor asing melakukan aksi jual saham bersih (net selling) sebesar Rp21 miliar dengan volume penjualan bersih (net selling volume) sebanyak 49 juta unit saham.

Sebanyak lima dari 10 indeks sektoral BEI mengalami kenaikan. Indeks sektor pertambangan mengalami kenaikan tertinggi, yaitu sebesar 1,84% atau 27,24 poin ke posisi 1.510. Kemudian diikuti oleh indeks sektor properti dan indeks sektor infrastruktur yang masing-masing meningkat 0,38% dan 0,31%. Sementara itu, indeks sektor aneka industri mengalami penurunan terdalam, yaitu sebesar 1,07% atau 14,68 poin ke posisi 1.353.

Saham-saham LQ45 yang mengalami kenaikan harga dan menjadi top gainers adalah saham PT Adaro Energy Tbk (ADRO) yang harganya terangkat 5,6% atau Rp100 menjadi Rp1.885 per unit, saham PT Tambang Batubara Bukit Asam Tbk (PTBA) yang harganya meningkat 3,6% atau Rp475 menjadi Rp13.575 per unit dan saham PT XL Axiata Tbk (EXCL) yang harganya naik 1,8% atau Rp60 menjadi Rp3.420 per unit.

Sementara itu, saham-saham LQ45 yang menjadi top losers adalah saham PT Matahari Department Store Tbk (LPPF) yang harganya tergerus 5,7% atau Rp725 menjadi Rp11.950 per unit, saham PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN) yang harganya susut 3,6% atau Rp65 menjadi Rp1.735 per unit dan saham PT Jasa Marga Tbk (JSMR) yang harganya turun 3% atau Rp175 menjadi Rp5.675 per unit.[abr]