OJK Siapkan Bahan Ajar Industri Jasa Keuangan

iVooxid, Padang - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sumatera Barat (Sumbar), menyiapkan bahan ajar tentang industri jasa keuangan dalam bentuk buku yang diedarkan di sekolah-sekolah sebagai sarana untuk meningkatkan pemahaman dan literasi keuangan siswa.

"Bahan ajar tersebut berisi pengenalan tentang OJK, perbankan, asuransi, perusahaan pembiayaan, pasar modal dan dana pensiun untuk siswa SMP dan SMA," kata Kepala Kantor OJK Sumbar, Indra Yuheri di Padang, Rabu (14/12/2016).

Menurut dia penyebaran bahan ajar sudah mulai dibagikan pada sejumlah sekolah yang ada di Padang sebagai bagian dari upaya peningkatan literasi keuangan.

Untuk dimasukan ke kurikulum menanti kerja sama antara OJK dengan Kementerian Pendidikan, ujarnya.

Ia mengatakan sesuai dengan amanat Undang-Undang OJK nomor 21 tahun 2011 salah satu tugas OJK adalah berkewajiban memberikan informasi dan edukasi kepada masyarakat terkait karakteristik sektor jasa keuangan, layanan dan produknya.

Ia menyampaikan dari hasil survei tingkat literasi keuangan masyarakat masih rendah dan jika sejak awal para siswa dikenalkan tentang industri jasa keuangan setelah dewasa tentu akan lebih paham.

Indra mengatakan untuk Sumatera Barat berdasarkan data terakhir tingkat literasi keuangan warga Sumbar sudah cukup baik di atas 50 persen melebih angka nasional yang baru 36 persen.

"Artinya secara umum warga Sumbar sudah mengetahui tentang jasa keuangan terutama perbankan, tapi tetap perlu ditingkatkan," ujarnya.

Sebelumnya Kepala SMA Negeri 10 Padang, Parendangan menyampaikan selama ini para guru dinilai baru memahami OJK sebatas tekstual saja sehingga dengan bahan ajar akan berdampak positif.

Ia menilai pengetahuan terkait industri keuangan perlu ditingkatkan dan para siswa dapat menjadi agen perubahan yang dapat mengubah pola pikir masyarakat dalam mengelola keuangan. (ant)