October 9, 2024

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

OJK Sasar Dua Juta Orang Tingkatkan Inklusi Keuangan Syariah di Bulan Ramadhan

IVOOX.id - Kepala Grup Literasi dan Inklusi Keuangan Syariah Otoritas Jasa Keuangan (OJK) M. Ismail Riyadi mengungkapkan pihaknya akan menyasar sebanyak 2.074.419 orang untuk inklusi keuangan syariah di bulan Ramadhan.

Upaya inklusi tersebut kata Ismail akan digalakkan OJK melalui program Gebyar Ramadan Keuangan Syariah (Gerak Syariah) 2024 yang bertemakan “Berburu Berkah Ramadan Melalui Keuangan Syariah”.

“Gerak Syariah 2024 akan dilaksanakan secara serentak di 35 kantor wilayah OJK. Alhamdulillah tercatat sebanyak 124 rencana kegiatan inklusi dengan total target masyarakat inklusi sebanyak 2.074.419 orang,” ujar Ismail dalam acara Pembukaan Gerak Syariah 2024 yang disiarkan secara daring, Rabu (13/3/2024).

Sementara untuk target literasi keuangan syariah, OJK bakal menjalankan 295 kegiatan literasi dengan target 786.929 peserta dan 146 kegiatan sosial pendukung. Dalam program tersebut kata Ismail diharapkan dapat melibatkan 669.347 sukarelawan.

Sementara Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi, dan Perlindungan Konsumen OJK Friderica Widyasari Dewi mengungkapkan, OJK berkomitmen untuk terus mengimplementasikan berbagai program yang dapat meningkatkan indeks literasi dan inklusi keuangan syariah. Salah satunya termasuk menggelar program Gebyar Ramadan Keuangan Syariah (Gerak Syariah) 2024.

"OJK senantiasa menjalin sinergi kolaborasi dan juga kerjasama dengan berbagai pihak, dengan pemerintah, dengan Bank Indonesia dan seluruh pemangku kepentingan untuk mengakselerasi peningkatan indeks literasi dan juga inklusi keuangan syariah," sambungnya. 

Menurut Kiki pada momen Ramadhan ini OJK menggelar program Gerak Syariah 2024 dengan harapan dapat mendorong pengetahuan masyarakat terhadap keuangan syariah.

"Dengan harapan hal ini akan mendorong akselerasi agar nantinya secara bersama-sama kita mampu mewujudkan Indonesia sebagai pusat ekonomi syariah dunia," ungkapnya.

0 comments

    Leave a Reply