April 20, 2024

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

OJK Genjot Literasi tentang Jasa Keuangan

iVooxid, Jayapura - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Papua dan Papua Barat sedang berupaya mendorong tingkat literasi masyarakat Papua tentang produk dan jasa keuangan meningkat dengan terus menggencarkan edukasi dan sosialisasi tentang hal tersebut kepada masyarakat.

"Kita harapkan masyarakat bisa lebih paham apa itu layanan jasa keuangan sehingga tingkat literasi masyarakat bisa meningkat karena berdasarkan survei pada 2013, tingkat pemahaman masyarakat baru 17 persen," ujar Kepala OJK Papua dan Papua Barat Misran Pasaribu di Papua, Minggu (30/10/2016).

Ia pun memandang dengan telah ditetapkannya oktober sebagai bulan konklusi keuangan, maka secara perlahan masyarakat akan terus mendapat edukasi mengenai peran dan fungsi jasa keuangan beserta produk-produknya.

"Kita harapkan dengan kegiatan yang rutin diadakan setiap Oktober, target pemerintah agar di akhir 2019 tingkat literasi masyarakat bisa menjadi 75 persen. untuk di Papua kita juga mengharapkan seperti itu, kita terus lakukan edukasi dan sosialisasi," katanya.

Misran pun berharap edukasi dan sosialisasi tentang jasa keuangan tidak hanya dilakukan oleh OJK, tetapi pihak lain pun bisa memainkan peran yang sama agar pengetahuan masyarakat bisa terus ditumbuhkan.

"Memang kita akui kami sulit menjangkau masyarakat di pelosok, makanya kita harapkan media ikut mensosialisasikan," ujarnya lagi.

Sementara Kepala Badan Perencanaan pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Papua Muhammad Musaad menyampaikan bahwa Gubernur Papua Lukas Enembe meminta agar semua pihak lebih gencar mensosialisasikan bagaimana fungsi jasa keuangan terhadap masayarakat.

"Jangankan masyarakat awam, yang sudah berpendidikan saja banyak yang tidak paham," kata dia.

Ia mengklaim bahwa kini dari pemerintahan, sudah mulai bekerja sama dengan perbankan dalam aspek penyaluran "Corporate Social Responsibilty" (CSR) secara terintegrasi.

"Jadi dengan begitu sekaligus kita sosialisasi bahwa keberadaan bank ini penting bagi masyarakat. Sekarang teman-teman perbankan tidak turun sendiri menyalurkan CSR, tapi juga dengan pemerintah," ujar Musaad. (ant)

0 comments

    Leave a Reply