March 29, 2024

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

Negosiasi Freeport Tak Kunjung usai, Dirut Inalum: Kami butuh Doa

IVOOX.id, Jakarta - Proses negosiasi antara pemerintah dengan pihak Freeport dalam rangka mengambil alih 51% saham milik perusahaan tambang emas yang berafiliasi dengan Freeport McMoran Cooper & Gold Inc seakan tak berujung.

Pasalnya renegosiasi antara Freeport dan pemerintah terus berlarut-larut hingga kini Renegosiasi sudah tiga kali molor sejak Kick of perundingan di buka pada 10 Februari hingga 10 Oktober 2017 silam tak tercapai kata sepakat.

Lantas perunding kembali di lanjut 10 Oktober hingga 31 Desember 2017 menjelang penghujung tahun 2017 Freeport masih tak tersentuh. Tak mau kalah pemerintah kembali melanjutkan perundingan hingga Juni 2018.

Menanggapi hal itu, Direktur Utama PT Inalum, Budi Gunadi Sadikin mengaku optimistis meski tiga kali molor dirinya meyakini bahwa sesuai target Freeport dan pemerintah akan mencapai kata sepakat di bulan Juni mendatang.

"Ya kan pak Jonan sudah menyebutkan Juni. Kalau dari kita berusaha yang terbaik," ujar Budi Gunadi Sadikin di Jakarta, Senin (4/6).

Masih mengusung 4 isu besar yang di tetapkan pemerintah meliputi Perpanjangan kontrak, smelter, divestasi saham hingga stabilitas invetasi. Budi mengaku terkait dengan upaya mengambil alih mayoritas saham Freeport tersebut bukan hal mudah.

Namun dirinya yakin dengan upaya keras dan doa dari masyarakat Indonesia sesegera mungkin proses transaksi pembelian saham Freeport bisa terealisasi.

"Up datenya nggak beda sama yang tadi doain butuh doa mudah-mudahan  bisa selesai sesegera mungkin transksinya sangat kompleks," pungkasnya.

Ia berharap kesepakatan bisa tercapai di bulan Juni mendatang sehingga proses transaksi bisa berjalan dengan baik. Dan mayoritas saham Freeport bisa diambil pemerintah meski dengan cara bertahap

0 comments

    Leave a Reply