Naik Tipis di Asia, Harga Emas Menuju Tahun Terbaik Satu Dekade

IVOOX.id, Tokyo - Harga emas naik tipis pada hari Kamis di pasar Asia, menuju tahun terbaiknya dalam satu dekade, karena dolar AS yang lebih lemah melebihi tekanan dari pernyataan anggota parlemen dari Partai Republik bahwa RUU untuk meningkatkan stimulus pandemi AS tidak mungkin mendapatkan persetujuan Senat.

Spot emas naik 0,1% menjadi $ 1,894.66 per ounce pada 0103 GMT. Emas berjangka AS naik 0,3% menjadi $ 1.899,10.

Sebagai pukulan terhadap permintaan Presiden AS Donald Trump untuk peningkatan cek bantuan virus korona menjadi $ 2.000, pemimpin Mayoritas Senat Republik Mitch McConnell menolak pemungutan suara cepat pada RUU tersebut, dengan mengatakan "tidak memiliki jalur realistis untuk segera diloloskan Senat."

Emas telah naik lebih dari 24% tahun ini, yang terbaik sejak 2010, karena langkah-langkah stimulus yang belum pernah terjadi sebelumnya dan suku bunga rendah untuk melindungi ekonomi dari pukulan pandemi mendorong daya tarik logam yang tidak menghasilkan sebagai lindung nilai inflasi dan tempat berlindung yang aman.

Mendukung daya tarik logam bagi pemegang mata uang lainnya pada hari Kamis, dolar melemah dan mencapai level terendah sejak April 2018.

Varian virus korona yang sangat menular yang berasal dari Inggris terus menyebar secara global, dengan California melaporkan kasus pertamanya yang diketahui.

Dalam upaya untuk membantu mengatasi pandemi yang menyebar cepat, Inggris pada Rabu menjadi negara pertama yang menyetujui vaksin yang dikembangkan oleh Universitas Oxford dan AstraZeneca.

Anggota parlemen Inggris menyetujui kesepakatan perdagangan pasca-Brexit Perdana Menteri Boris Johnson dengan Uni Eropa pada hari Rabu, karena kedua belah pihak ingin memulai babak baru hubungan hanya beberapa hari sebelum perceraian mereka menjadi kenyataan.

Perak turun 0,3% menjadi $ 26,54 per ounce. Platinum naik 0,1% menjadi $ 1.066,91 dan paladium naik 0,2% menjadi $ 2.366,01.(CNBC)