July 2, 2024

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

Muslimat NU Gelorakan Semangat Anti-hoaks

IVOOX.id,Jakarta — Para kader Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) mendeklarasikan anti-hoaks yang berisi ajakan menolak hoaks, fitnah, dan gibah (gosip) yang dapat memicu perpecahan bangsa.


Deklarasi itu dibacakan saat Muslimat NU memperingati Hari Lahir (Harlah) Ke-73 di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu (27/1).


Ketua Umum PP Muslimat NU, Khofifah Indar Parawansa, mengatakan, deklarasi itu dalam rangka memerangi maraknya hoaks yang tidak hanya meresahkan masyarakat, juga memecah persatuan bangsa.


"Jangan gibah, jangan fitnah. Jangan melakukan ujaran kebencian, jangan sebarkan hoaks. Ajak semua anak bangsa, bangun negeri ini dengan pikiran konstuktif, bangun negeri ini dengan pikiran positif," ujarnya sembari mengepalkan tangannya di hadapan puluhan ribu kader Muslimat NU yang hadir.


Ia mengaskan, deklarasi ini bertujuan untuk membantu setiap anggotanya membangun pola pikir yang produktif, konstruktif, dan positif.

"Saya rasa itu akan menjadi bagian dari fondasi untuk menjadi bangsa yang besar kokoh kuat dan berkemajuan," ujar mantan Menteri Sosial itu.


Menanggapi dekralasi tersebut, Presiden Joko Widodo menilai hal itu sebagai bentuk perlawanan terhadap derasnya hoaks dan fitnah di tahun politik.


Menurut Jokowi, sikap Muslimat NU bisa menjadi contoh bagi organisasi lainnya.


"Saya kira ini sebuah perlawanan banyaknya hoaks yang ada di media sosial. Ini bagus sekali kalau semua elemen, semua ormas, seluruh kelompok yang ada di daerah, di Tanah Air, semuanya menyampaikan menyatakan antihoaks," tandasnya.


Pada kesempatan itu, Jokowi turut mengapresiasi semangat Islam moderat yang digaungkan oleh Muslimat NU. Terlebih, Muslimat NU disebut memiliki jutaan kader sehingga bisa menularkan semangat Islam yang penuh toleransi dan saling menghormati.


"Dan kita ingin Islam moderat, moderasi Islam, terus digaungkan. Tadi sudah disampaikan oleh ibu Ketua Umum Ibu Khofifah Indar Parawansa bahwa Islam yang penuh toleransi dan moderasi, yang saling menghargai, saling menghormati, itulah semangat yang disampaikan oleh Muslimat NU," pungkasnya. (Adhi Teguh)

0 comments

    Leave a Reply