Pengamat Sosial Sumatera Utara, Azrai, mengatakan, setiap Hari Raya Idul Fitri, mudik sudah menjadi budaya yang turun menurun para kaum urban yang tinggal di kota kembali ke daerahnya dengan membawa pola pikir kemandirian ekonomi.
"Budaya mudik saat momen Hari Raya Idul Fitri adalah salah satu ajang suatu daerah dapat memaksimalkan potensinya, misalnya di sektor UMKM, industri rumahan, peternakan dan pertanian," katanya di Medan, Jumat (15/6/2018).
Saat mudik, masyarakat juga akan meningkatkan ekonomi daerah karena adanya aliran redistribusi pendapatan hasil aktivitas para pemudik pada momen tersebut. Misalnya, dana dari pembayaran zakat, transportasi, konsumsi, belanja, dan lain sebagainya.
"Pola pemikiran masyarakat yang pergi ke kota juga dapat memberikan dampak baik untuk membangun jiwa entrepreneur masyarakat di daerah, sehingga dapat memaksimalkan potensi rill yang ada di daerah untuk membuka lapangan pekerjaan," katanya.
0 comments