October 10, 2024

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

Menteri ESDM Klaim Aturan Beli BBM Cegah Subsidi Bengkak

IVOOX.id - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif mengungkapkan pengaturan penjualan BBM subsidi bakal menekan potensi pembengkakan anggaran subsidi jika konflik Iran - Israel berlanjut.

Seperti diketahui rencana pengaturan penjualan BBM subsidi itu tengah dirancang pemerintah yang dituangkan dalam revisi Peraturan Presiden Nomor 191 Tahun 2014. Dalam Perpres itu salah satunya mengatur pembatasan BBM subsidi agar tepat sasaran.

“Kalau (konflik) ini tidak berkesudahan, kan harus ada langkah yang pas. Sebetulnya Perpres 191 untuk mengalokasikan (subsidi) kepada yang berhak,” ujar Arifin Tasrif di Kantor Direktorat Jenderal Minyak dan Gas (Migas), Jakarta, Jumat (19/4/2024).

Arifin menilai pengesahan revisi Perpres tersebut penting untuk segera direalisasikan agar dapat menekan beban subsidi BBM utamanya di tengah konflik Iran. 

“Perpres itu akan mengurangi (beban subsidi),” kata Arifin.

Arifin mengungkapkan, pemerintah akan melakukan evaluasi dan melihat perkembangan terlebih dahulu sebelum Perpres itu diterapkan pada Juni mendatang.

"Juni nanti kita evaluasi sebelum itu, kemudian Juni mungkin bisa. Kita bahas dulu lah perkembangannya," katanya.

"Sebelum Juni seharusnya ada bahasan kalau memang lihat perkembangan situasi makin tidak favorable," lanjutnya.

Namun Arifin Tasrif memastikan, harga BBM ditahan hingga Juni 2024 meski saat ini ada konflik Iran dan Israel. Menurut Arifin pemerintah akan menahan harga BBM dengan pasokan minyak yang ada. 

0 comments

    Leave a Reply